Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Rembulan Setengah Hati, Bumi Mengeluh tentang Hari Ini

24 Januari 2023   06:52 Diperbarui: 24 Januari 2023   07:02 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jika rembulan menghendaki aku mati, ia akan memadamkan cahaya lampu di sisi utara, melemparkan aneka benda angkasa, mengirimkan pesan berantai, berupa wangi dupa dan cendana bianglala.

Jika bumi ingin aku pergi, kan terpangkas jarak Sumatera-Jakarta. Gunung-gunung menari liar, gempa bumi dan tanah longsor ada di meja makan.

Tapi hingga hari ini, rembulan dan bumi masih menyayangi diri ini. Mengirim kabar lewat grup pertemanan, menemani aku tidur dengan bermain catur di atas tikar semalaman.

Bersyukurlah kepada Tuhan, hari ini orang sepertiku masih berkesempatan menikmati indahnya kehidupan. Padahal dosa sering terjadi di punggung bumi, meniti keji berharap rembulan tak lagi menjadi saksi.

Jika rembulan padam pada suatu hari nanti, jika jarak di bumi antara Sumbawa dan Bekasi tinggal sejengkal kaki, bertobatpun akan seperti mencemplungkan diri kedalam kuali mendidih.

#####

Baganbatu, januari 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun