Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketakutan Atas Kehilangan

13 April 2022   09:43 Diperbarui: 13 April 2022   10:00 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jelaga sisa pembakaran waktu, membeku, memeluk erat batu tungku, seakan kehilangan tempat mengadu, khawatir tiada lagi tempat bersanding. legam pada catatan ingatan, menorehkan baris pinta kepada keadaan tiran.

Mencermati laba=laba madu putih, mendirikan tenda pada beranda hati. Menyendiri diantara kepulan asap kepedihan, tenpa teman ketika percikan bara mulai menyambar.  Bentuk wajah cepat menua, buluh putih berubah saga.

Jika kehilangan adalah kesepian, jika kesendirian adalah momok ketika malam, mungkin puisi ini adalah saksi ketika sakit itu datang menghantui. Seperti jelaga entah apa pungsinya, seperti laba laba kehilangan makna kehadiranya.

Sepertinya ketakutan itu menjelma dalam segala cara, merintih kemudian bersedih, menangis lalu menumpahkan segala pedih. Cerita masalalu ternyata lebih tajam dari celurit para penjaga negara.

#####

Baganbatu, April 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun