Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Gadis Misterius

10 Juli 2021   19:14 Diperbarui: 10 Juli 2021   19:41 561
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dia hadir

bunyi terompah menandakan gunda

sepanjang jalan berkerikil hitam

menangis kemudian tersenyum, sendirian

purnama padam di pangkuan

angin selatan diam-diam menyembunyikan riasan

kembang di taman menyapa diam

"Engkau datang?"

sejak setahun sebelum pandemi

wajah murung kerap menghampiri

teringat janji pernah diberi

kekasih, kekasih, takkan pergi

tubuhnya kini menghitam

terbakar gelisah bercampur arang

matanya terpejam

membayangkan mimpi tak lagi datang

setiap malam minggu mengundang

duduklah ia menaburkan kembang

"kekasihku telah mati"

sekejap tubuhnya menghilang ditelan malam

########

baganbatu, juli 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun