Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Kembalilah Rembulan

19 Juni 2021   07:06 Diperbarui: 19 Juni 2021   07:10 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengapa engkau menjauh, seluas cakrawala hatimu, semerdu kicau burung pagi rindumu. Begitu yang ku tahu tentangmu, entah fakta atau palsu, aku tak mau tahu.

Benarkah engkau telah bosan, berbagi kejujuran dengan insan, menumbuhkan bahagia di setiap jiwa penuh pengharapan. Atau engkau tahu sesuatu, mungkin tentang perselingkuhan orang terkenal, atau penghianatan manusia berwajah alim namun menyimpan kedustaan.

Pulanglah rembulan, kasihani serangga malam, tidurnya tak nyenyak semenjak engkau tinggalkan. Atau engkau membenci diriku, tersebab aku sering membandingkanmu dengan kecantikan istriku.

Datanglah malam ini, kita akan bermain tebak kata seperti biasa. Engkau pasti penasaran apa rayuanku kepada hadirmu, aku akan merayumu, memanjakanmu, menyenangkan hatimu dengan segenap jiwa raga. Pulanglah.

*****

Baganbatu, juni 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun