Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Puisi | ?

20 Juni 2020   06:28 Diperbarui: 20 Juni 2020   07:06 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak ku tanya. Apa agamamu, bagaimana ibadahmu, karena surga dan neraka bukan aku sang penentu.

Tak ku tanya. Bagaimana warna kulitmu, karena sahabat bukan tas atau sepatu. Tapi hatimu.

Tak ku tanya. Apa bahasamu, karena kita biasa berbicara tanpa kata, bersuara dengan bahasa kalbu. Itu lebih menyentuh.

Tak ku tanya. Berapa banyak harta bendamu, karena sahabat tentang perekat. Bukan bukit emas atau lautan berlian.

Tak ku tanya. Apa maumu, apa kehendakmu. Karena matamu telah jujur kepada waktu.

Tak kutanyakan banyak hal, karena tanya telah di bungkam kenyataan. Hati dengan hati, jiwa dengan jiwa.

Bagan batu,juni 2020.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun