Dalam sebuah labirin pemahaman, tiap ruang hampir menyerupai danau panca warna. Hijau, kuning, biru, berpendar menyiratkan berjuta partikel kecil penyusun makna. sederhana atau penuh diksi memuja, akhirnya bermuara kepada jiwa. seandainya hitam dan putih bersedia menjadi alasnya
Hati hanya segumpal darah, tempat segala yang jernih berasal-mula. Sejuta kotoran dengki tersangkut di setiap dinding, teronggok berserakan nafsu paling serakah memerahkan lantainya. Begitulah kejernihan melewatinya, setipis kulit bawang berjarak dari angkara murka
Kata hanya sekumpulan aksara di bungkus suara, pernah merobohkan peradaban sejak pertama manusia tercipta. Cinta, benci, rindu, kehilangan, memiliki, lahir dari kubangan kedalaman. ternyata, kata telah beranak-pinak dengan sempurna. mencipta suasana sekehendak hati tempat bertahta
Bagan batu, pertengahan januari