Aku tahu engkaupun merindukan pertemuan ini, tak perlu engkau ucapkan, tak perlu engkau ungkapkan, pijar matamu telah memberitahuku semua itu. Ku yakin itu kebenaran yang sesungguhnya, meskipun engkau coba sembunyikan dibalik awan
Engkau pasti takkan lupa peristiwa itu, kita bergandeng tangan meniti pelangi, menghias mega di langit mengusir sunyi. Masihkah engkau membohongi diri? Ataukah engkau tetap menyimpan gulungan memori didalam hati
Tak perlu ucapan sebagai pembenar, tak perlu kedustaan untuk mengenang, pijar matamu telah terang menceritakan, kerinduan itu selalu membayang disetiap anganÂ
Mata berbicara tentang bahagia yang berulang, mata berkisah tentang kenangan yang merindukan. Bercerita tanpa harus bersuara, bertutur kisah bagai jembatan waktu menjaga asa
Bagan batu 7 oktober 2019