Selamat pagi pak Jokowi, selamat pagi pak Prabowo,semoga keberkahan ramadhan memberi nilai kesejukan bagi bapak berdua. Aamiin
Sudah lama rasanya rakyat indonesia tidak melihat bapak berdua sebagai tokoh bangsa bercengkrama, bersilaturahim mempererat tali persaudaraan. Rakyat mulai rindu akan keteduhan yang biasanya bapak bapak berdua tampilkan.seperti kerinduan akan kedamaian bagi kemakmuran bangsa ini.
Maaf pak Jokowi, maaf pak Prabowo mengapa tidak duduk bersama lagi mencari penyelesaian terbaik bagi bangsa ini, bukankah bangsa ini adalah bangsa yang menjunjung tinggi nilai nilai kekeluargaan dan persaudaraan. Mengapa kita musti cokol cokolan hanya untuk sebuah ambisi,apakah tiada jalan lain untuk membangun negeri ini selain dengan perdebatan.
Kami mulai lelah menyaksikan di layar kaca,para politikus mengumbar kata kata yang sepertinya hanya ingin memanaskan suasana. Kami perlu ketenangan mencari nafkah,bekerja untuk keluarga.bahkan anak anak kamipun perlu tumbuh kembang di suasana yang bahagia.
Maaf untuk bapak bapak berdua, sebagai tokoh bangsa janganlah main keras kerasan,kuat kuatan. nanti bila bertemu di jalan kemudian terjadi bentrokan siapa yang jadi korban, siapa yang di rugikan. Pak Jokowi di istana negara, pak Prabowo di hambalang. Tidak mungkin tersentuh segala kekerasan.
Tapi kami rakyat kecil yang hanya tahu tentang usaha mencari sepiring nasi, kamilah yang akan berdarah darah, kamilah yang paling menderita. Tidak hanya terkorban harta benda dan nyawa, tapi hubungan keluargapun harus terpecah belah.sungguh sangat besar akibat yang harus kami tanggung dari pertikaian ini.
Salam indonesia damai
