Bukan tangisan pilumu yang membuat berat rasa di hati,juga bukan ratap sedihmu yang menggelayuti segenap perasaan jiwa,langkahku terhenti karena engkau melepasku dengan senyuman di bibir
Setelah ribuan kali rasa luka menyakiti hati,genangan penghianatan engkau seberangi,dirimu tetap tegar memandang terik mentari,yang kadang sinarnya membakar sekeping hati yang kau miliki
Air matamu saat ini bagaikan melepas terbang berjuta beban,senyum manis yang tersungging seakan salam perpisahan bagi derita yang tertahan.maafkan aku yang telah melumuri tangkaimu dengan kedukaan yang mendalam.pergiku pasti,kembaliku tak engkau harapkan
Bagan batu 12 mei 2019