Mohon tunggu...
Kang Marakara
Kang Marakara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengangguran Terselubung

Belajar dan mengamalkan.hinalah aku,bila itu membuatmu bahagia.aku tidak hidup dari puja-pujimu

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cara Jitu Jinakan Politikus

20 April 2019   17:15 Diperbarui: 20 April 2019   17:22 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita pasti sering melihat para politikus berdebat dengan hebatnya.baik di layar televisi,maupun di acara diskusi diskusi politik.biasanya masing masing pihak akan mempertahankan mati matian pendapatnya dengan melontarkan pernyataan pernyataan yang kadang kadang jauh dari kebenaran.itulah para politikus kita.itulah dunianya.

Rasa rasanya belum pernah kita melihat para politikus ini ketika mempertahankan argumentasinya kemudian mau menyadari bahwa pendapat lawan debatnya lebih bermutu dan lebih benar dari pendapatnya.mengakui pendapat lawan debatnya yang mungkin juga seorang politikus seperti dirinya juga ,sepertinya sesuatu yang tabuh di lakukan oleh para politikus di negeri ini.

Dan akhirnya kita masyarakat awam di suguhi lontaran pernyataan yang kadang kadang  terkesan konyol,bahkan bodoh,dari seorang politikus yang biasanya adalah seorang yang berpendidikan tinggi dan berwawasan luas.nah daripada kita bingung sendiri melihat tingkah para politikus yang kadang kadang lucu bak pelawak ini,berikut cara jitu untuk menjinakanya.

1) Beri panggung.

Politikus itu bekerja dan berbicara bila ada dukungan,dukungan bisa mengalir bila perhatian masyarakat sangat besar kepada dirinya.maka tak usah heran bila banyak politikus politikus yang sering  mengeluarkan pernyataan yang kotroversial.tujuanya hanya satu,merebut perhatian dari masyarakat.semakin kita ribut membicarakanya,makin berkibarlah namanya.

Maka berilah panggung kepada para politikus itu,biarkan ia merajalela dengan aksinya dan bicaranya.tapi nanti di pemilu,kita tentu bisa menilai seperti apa kwalitas politikus tersebut.dan di sanalah waktu kita untuk menghukumnya.

2) jangan beri kekuasaan.

tidak ada yang lebih menggiurkan bagi seorang politikus di dunia ini selain kekuasaan.segala cara akan di tempuh demi memenuhi hasrat nafsunya untuk berkuasa.baik jalan lurus sesuai aturan,maupun jalan berliku yang bisa jadi sering menabrak peraturan.

Maka jangan pernah beri kekuasaan itu kepada para politikus yang  sering menampilkan kepalsuan di panggung.jangan beri peluang kepada politikus yang ucapanya bagaikan pedang tajam yang sering mengiris hati nurani.lama lama mereka akan jinak dan akhirnya tenggelam.

3) Rekam dan simpan kelakuan buruknya.

cara ini sebenarnya taktik busuk yang sering di lakukan para politikus busuk ketika hendak menghancurkan musuh musuhnya.membiarkan saja kelakuan jahat politikus lain,walaupun itu merugikan rakyat banyak.tapi merekam dan menyimpan bukti bukti otentik dari kejahatan tersebut dan membukanya kepada publik ketika politikus tersebut menghalangi jalan karir politiknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun