Mohon tunggu...
Kanal Jogja
Kanal Jogja Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Saatnya Pegang Kendali dengan D-Bank dari Bank Danamon

17 Mei 2018   04:25 Diperbarui: 2 Juni 2018   23:40 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak perlu waktu lama, saat itu juga akun aktif dan langsung bisa digunakan. Pun demikian dengan ATM yang saat itu langsung diserahterimakan.

Pada XploRasa bareng Gerebek KPK 32 itu pun saya langsung mencobanya. Tercatat beberapa stand makanan saya dan keluarga coba. Tak perlu tukar voucher seperti pengunjung lainnya. Saya tinggal tunjukkan kartu dan gunakan. Benar-benar praktis dan mudah digunakan oleh siapa saja.

Selain itu masih banyak manfaat dan kelebihan bila kita memiliki rekening D-Bank dari Bank Danamon.

Dari aplikasi D-Bank yang dulu bernama D-Mobile nasabah bisa cek saldo dan mutasi rekening tiap saat jadi tidak perlu ke bank. selain itu masih bisa transfer dana, pengecekan informasi perbankan hingga belanja online.

Tak berhenti disitu aplikasi ini juga bisa digunakan untuk pembayaran kartu kredit atau angsuran bulanan lainnya. Bila masih kurang optimalkan penggunaan transaksi tunai tanpa kartu dengan D-Cash baik itu via sosial media atau ponsel.

Sangat disayangkan kalau aplikasi tanpa biaya admin dan gratis transaksi ke antar bank online ini bila tidak ada di smartphone. Bagi mereka yang keuangan tak stabil semisal anak kos pun akan sangat bermanfaat karena dalam kondisi darurat saldo bisa dikuras habis.

Oh iya setelah proses pendaftaran selesai nasabah harus download aplikasi D-Bank. Dari aplikasi inilah sebenarnya kemudahan dimulai.

Dokpri
Dokpri
Kembali ke pengalaman saya bersama rekan blogger yang tergabung dalam Kompasianer Penggila Kuliner. Di Gerebek 32 ini tak kurang dari 4 menu saya dan keluarga babat habis. Mulai dari nasi goreng, somay, ayam crispi hingga es krim.

Tak perlu waktu lama berbagai menu favorit itu langsung ludes. Mencoba membayangkan kembali bila saya seperti pengunjung kebanyakan dimana harus antri untuk menukar voucher di beberapa loket tersedia.

Kalau bisa dibikin gampang kenapa harus dibikin repot dan saatnya kamu pengang kendali.

Arsip KPK
Arsip KPK

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun