Mohon tunggu...
Kamilatuzzulfa
Kamilatuzzulfa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggis Unissula Semarang

Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hak dan Kewajiban Warga Negara: Pandangan Dalam Nilai-Nilai Islam serta Al Quran

25 Juni 2021   12:34 Diperbarui: 25 Juni 2021   12:47 13515
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dr. Ira Alia Maerani; Kamilatuzzulfa

Dosen FH Unissula; Mahasiswa PBI, FBIK Unissula

Pada hakikatnya, manusia merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang paling mulia, manusia memiliki hati, kecerdasan dan juga berbagai potensi untuk tumbuh dan berkembang dengan kesempurnaan. Al-Qur'an menggambarkan manusia sebagai makhluk yang menjadi khalifar di bumi. sejak lahir, sudah kodratnya manusia sudah memiliki hak. Hak yang diberikan oleh Allah SWT dengan tujuan agar manusia dapat memanfaatkannya dengan baik, dan agar manusia dapat melaksanakan tugasnya sebagai khalifah di bumi. Hak dan kewajiban warga negara atau biasa disingkat dengan HAM adalah syarat esensial dari demokrasi hukum nega dan harus dilaksanakan oleh setiap warga negara. indonesia adalah negara hukum, dimana semua ataurannya berlandaskan hukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Hak warga negara adalah sesuatu yang harus di dapatkan warga negara dari negara tersebut. sedangkan kewajiban warga negara adalah segala sesuatu yang harus dilaksanakan oleh setiap warga negara. sejatinya, hak dan kewaiban tidak dapat dipisahkan, namun kita harus melaksanakan kewajiban terlebih dahulu agar kita mendapatkan hak. Hak dan kewajiban warga negara telah ditulis dalam Undang-Undang Dasar 1945.

Muslim merupakan sebutan untuk orang yang memeluk agama Islam dengan Nabi Muhammad Saw sebagai panutan dan Al-Qur,an sebagai pedoman. Islam adalah agama yang menempatkan manusia sebagai makhluk yang paling mulia. Manusia memiliki hati, pikiran, kepribadian, dan tanggung jawab seperti yang dijelaskan dalam Al-Qur,an surah Al-Hujurat ayat 13. 

Yang artinya: "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang pria dan wanita yang Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal (hidup rukun damai). Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu disisi Allah ialah orang yang paling bertakwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal". (Q.S Al-Hujurat:13).

Islam melindungi, menghormati, dan menjunjung tinggi hak dan kewajiban setiap manusia. Islam menciptakan manusia sebagai makhluk sosial dimana manusia tidak dapat hidup sendirian dan pastilah memerlukan bantuan dari orang lain. hak asasi manusia diberikan oleh Allah SWT sejak manusia lahir kedunia dengan tujuan agar manusia dapat memanfaatkan haknya tersebut dengan sebaik-baiknya sehingga dapat memanfaatkan tanggungjawabnya sebagai Khalifatullah fil Ardli. Namun, masih banyak manusia yang seringkali melanggar HAM manusia lain dan mengambil hak manusia lain sehingga mejadi permasalahan yang besar dalam kehidupan. Pelanggaran HAM masih banyak terjadi baik di negara berkembang ataupun negara maju sekalipun. Karena HAM adalah mutlak pemberian dari Allah SWT, maka tidak ada seorangpun yang dapat menggantinya.

Ialam memang mengajarkan manusia untuk menggunakan haknya dengan bebas, namun dalam Islam masih memiliki aturan. Selama manusia tersebut tidak melanggar syariat, maka sah-sah saja perbuatan yang ia lakukan. Sebagai contoh adalah kebebasan beragama, Islam menghormati adanya perbedaan agama dan kebebasan memeluk agama sesuai dengan kepercayaannya. Dalam Islam tentu sudah disebutkan dalam Al-Qur,an bagaimana hak dan kewajiban manusia di bumi. Sebagai contoh seperti yang telah dijelaskan dalam Al-qur,an surah Asy-Syura ayat 181. 

Yang artinya:

"Dan janganlah kamu merugikan manusia dengan mengurangi hak-haknya dan janganlah membuat kerusakan dibumi".  

Dalam Al-Qur,an surah asy-syura dijelaskan bahwa manusia tidak boleh mengurangi hak manusia lain, itulah yang akan menjadikan kehidupan yang rukun dan damai. Selain itu, manusia juga memiliki tanggungjawab yang besar sebagai makhluk sosial. Seperti yang dijelaskan beberapa surah Al-Qur,an sebagai berikut:

Artinya: "Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku". (Q.S Az-Zariyat:56). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun