Mohon tunggu...
Kamila Lavenia Dewi
Kamila Lavenia Dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa aktif Pendidikan Teknologi Agroindustri di Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2022: Sosialisasi Pentingnya Menerapkan Pedoman Gizi Seimbang (PGS) di Kehidupan Sehari-hari

19 Agustus 2022   08:00 Diperbarui: 19 Agustus 2022   08:05 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Global Nutrition Report (2018) melaporkan bahwa Indonesia termasuk ke dalam 17 negara yang memiliki 3 permasalahan gizi sekaligus (stunting, wasting, dan overweight). Dimana pada anak-anak yang kekurangan gizi menyebabkan gangguan tumbuh kembang, berat badan kurang (wasting), kurangnya kecerdasan dan prestasi akademik, dan stunting. Sedangkan pada anak kelebihan gizi, dapat menyebabkan obesitas.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2014 berisikan Pedoman Gizi Seimbang (PGS) bertujuan untuk memberikan panduan konsumsi makanan sehari-hari dan berperilaku sehat untuk mengatasi permasalahan gizi. Pemahaman Masyarakat mengenai Pedoman Gizi Seimbang (PGS) pada beberapa penelitian menunjukan masih banyak yang belum mengetahui maupun menerapkannya. Masyarakat lebih mengetahui konsep 4 Sehat 5 Sempurna, namun sudah tidak relevan lagi dengan permasalahan gizi sekarang.

(Dokpri)
(Dokpri)

Bekerjasama dengan Ibu-ibu PKK Desa Margahayu Selatan pada Kamis (21/07/2022), untuk memberikan sosialiasi kepada masyarakat mengenai Pedoman Gizi Seimbang (PGS) pada saat acara Pemberian Bahan Tambahan Pangan (BTP) kepada balita. Terdapat banyak Ibu-ibu yang datang ke Posyandu bersama anaknya ke Posyandu dan setelah pemeriksaan serta diberikan Bahan Tambahan Pangan (BTP), kami melakukan sosialisasi dengan membagikan poster ukuran A5 dan menjelaskan menggunakan poster yang ukurannya lebih besar. Diharapkan Ibu-ibu yang telah mendapatkan poster tersebut dapat dibaca kembali dirumah dan diterapkan langsung dalam kehidupan sehari-hari karena memuat poin-poin penting dari  Pedoman Gizi Seimbang (PGS).

(Dokpri)
(Dokpri)

(Dokpri)
(Dokpri)

Pada saat melakukan sosialisasi, kami disambut dengan baik, terlihat Ibu-ibu yang datang antusias dan interaktif untuk bertanya mengenai Pedoman Gizi Seimbang (PGS) pada balita. Meskipun belum terlalu banyak Ibu-ibu yang mengetahui mengenai Pedoman Gizi Seimbang (PGS), namun sudah banyak diterapkan pada kehidupan sehari-hari seperti pada pilar pertama yaitu, mengonsumsi 

aneka ragam pangan. 

(Dokpri)
(Dokpri)

Pada Senin (08/08/2022), kami melakukan wawancara dan penyerahan poster mengenai Pedoman Gizi Seimbang (PGS) untuk dipasang di Puskesmas. Puskesmas sendiri sudah memiliki program mengenai 'Konseling Gizi' yang diadakan setiap Senin dan Kamis setiap minggunya. Siapa saja yang bisa mendapatkan Konseling Gizi? Bagi pasien yang mendapatkan rujukan dokter dari Poli-anak, Poli-gigi dan Poli-umum.

(Dokpri)
(Dokpri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun