JAKARTA- Puncak peringatan acara Hari Ulang Tahun ke-43 Taman Mini Indonesia (TMII) Jakarta, di Gedung Teather Garuda TMII, berlangsung penuh kekerabatan dan meriah, Jumat (20/4/2018) sore.
Beragam kesenian dan budaya sebagai simbol kearifan lokal bangsa dipertunjukan dengan kreatif oleh duta -duta budaya daerah.
Kalimantan Selatan daerah yang diberikan kepercayaan sebagai penyelenggara utama atau tuan rumah tidak menyia-nyiakan kesempatan dengan menampilkan kesenian lokal betema perjuangan menentang penjajahan dan tarian khas Banjar.
Menarik dari event budaya nasional itu adalah dari ribuan tamu undangan yang berhadir, hampir delapan puluh persen mengenakan busana sasirangan.
Hadir di acara HUT ke 43 TMII, Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor beserta istri Hj Raudhatul Jannah dan Ketua DPRD Kalsel H Burhanuddin.
Hadir pula Duta Besar Negara Sahabat, Staf Ahli Kementerian Riset dan Teknologi Bidang Infrastruktur Hari Purwanto, Bupati, Walikota se Indonesia, Sekdaprov Kalsel H Abdul Haris Makkie, pejabat kementerian, Pimpinan BUMN dan perusahan swasta, serta Direktur Utama TMII, Tranlibali Lamo.
Pada kesempatan itu, Direktur TMII, Tranlibali Lamo, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan pada Kepala Daerah di Kalsel, atas dukungan nyata nya terhadap kegiatan HUT TMII.
Menurutnya, partisipasi Kalsel memeriahkan HUT TMII turut memberikan warna bagi kemeriahan acara.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan jajaran atas dukungan luar bisa di HUT ke-43 TMII tahun 2018. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada gubernur, bupati, walikota serta pihak yang membantu, hingga pelaksanaan event besar budaya nasional berjalan sesuai harapan," ucapnya.
Pada puncak Peringatan HUT ke-43 TMII ke Tahun 2018, juga ditampilkan pertunjukan perjuangan masyarakat Kalimantan Selatan melawan penjajah dengan Tema Haram Manyarah Waja Sampai Kaputing. (*)Â
Miniatur Budaya Nasional