Mohon tunggu...
Kak Zepe lagu2anak
Kak Zepe lagu2anak Mohon Tunggu... -

Hii..... Saya adalah pencipta lagu anak-anak, dan pemilik dari blog yang berisi kumpulan lagu pendidikan anak-anak (berbahasa Inggris dan Indonesia) yang edukatif, inspiratif, dan motivatif, sehingga tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak saja, melainkan juga semua pendidik anak bangsa (teaching and educating), termasuk orang tua (parenting). Juga Menyediakan artikel2 bertemakan pengajaran untuk siswa (education) dan anak (parenting). Yang pasti segala hal yang berhubungan dengan anak-amak! Selamat berkunjung... :)\r\n\r\nhttp://www.lagu2anak.blogspot.com\r\n\r\nemail saya: lagu2anak@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bahaya Harry Potter!!!! ?

15 Desember 2010   05:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:43 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

[caption id="" align="aligncenter" width="239" caption="foto HP"][/caption]

Anda boleh percaya dan boleh tidak percaya pada sebuah berita yang terjadi di Propinsi Kalimantan Tenggara. seorang anak tiba-tiba diketemukan memiliki minus mata yang cukup tinggi (hampir di atas 10), gara-gara pengaruh film HARRY POTTER. Pasti anda bertanya, kok bisa? Bisa saja, karena sang anak meminjam kaca mata bapaknya yang memang memilik minus mata di atas 10.

Berbeda lagi yang terjadi di Propinsi Sumatra Tengah. Seorang Ibu merasa sangat prihatin dengan keadaan rumahnya yang begitu kotor. Daun berguguran dimana-mana, dan membuat Ibu tersebut kebingungan bagaimana cara membersihkannya. Dari hasil wawancara dengan Ibu tersebut, Si Ibu berkata bahwa semua terjadi karena pengaruh film HARRY POTTER. Kok Bisa? Karena ternyata beberapa sapu lidinya telah rusak karena dipakai bermain oleh buah hatinya sendiri dengan cara diapit diantara kedua kakinya sambil sang anak berteriak-teriak,” Wingardium Leviosa”.

Kak Zepe, Pencipta Lagu Anak

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun