Pada awal masa pandemi COVID-19, segala aktivitas pada setiap bidang yang ada berubah signifikan. Tak terkecuali di bidang pendidikan. Murid sekolah yang biasanya setiap pagi berangkat untuk menimba ilmu di sekolah, namun semenjak pandemi yang terjadi adalah setiap pagi mereka membuka gawai untuk belajar secara daring. Faktor pandemi membuat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) menjadi rawan dilakukan karena resiko akan paparan virus. Lalu, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dijalankan dengan menggunakan segala fasilitas yang ada seperti Zoom Meetings, Google Meet, Google Classroom, Quizizz, dan lain sebagainya.
Seiring berjalannya waktu beberapa bidang mulai berjalan seperti semula. Tentu dengan menjalankan segala protokol yang ada. Dalam bidang pendidikan, muncul program Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Pembelajaran dilakukan dalam ruang kelas seperti biasa, tapi kapasitas murid dikurangi. Selain itu juga waktu belajar tidak lagi full-day. Pembelajaran Tatap Muka Terbatas dinilai dapat mengatasi learning loss yang dialami saat Pembelajaran Jarak Jauh.
Pembelajaran Tatap Muka Terbatas dapat dilaksanakan apabila sekolah berlokasi di zona hijau, kuning, jingga. Sedangkan, Pembelajaran Jarak Jauh tetap diberlakukan di sekolah yang berada di zona merah.
Berbagai protokol kesehatan pun harus disiapkan pihak sekolah untuk mendukung program ini. Sebagaimana yang dilakukan oleh SMP Yos Sudarso Tasikmalaya. Pihak sekolah sudah menyiapkan tempat cuci tangan, alat ukur suhu tubuh, dan hand sanitizer. Untuk tempat cuci tangan tersebar di beberapa titik di lingkungan sekolah seperti gerbang sekolah, koridor, dan kantin. Sementara hand sanitizer tersedia di depan pintu ruangan.
Dan apabila di kemudian hari Pembelajaran Tatap Muka Terbatas ini dilaksanakan, berikut beberapa panduan agar meminimalisir risiko terjangkit virus Covid-19.
- Patuhi protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak).
- Terapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
- Menghindari kerumunan.
Tentu kita tidak mau berlama-lama dalam keadaan pandemi seperti ini. Maka dari itu penyesuaian akan keadaan diperlukan. Semoga pandemi ini akan cepat berakhir. Tetap sehat dan patuhi protokol.
