Mohon tunggu...
Kahfi
Kahfi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat wacana sosial, politik, agama, pendidikan, dan budaya

Manusia bebas yang terus belajar dalam kondisi apapun, Jangan biarkan budaya menjiplak ditengah ekonomi yang retak.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menjadi Negara Damai

25 Agustus 2021   18:33 Diperbarui: 25 Agustus 2021   18:39 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.kompas.com/

Negeri Mu kaya wahai saudara ku,

Namun mengapa terus berkonflik.

Negeri Mu penuh dengan hasil bumi,

Mengapa tak di syukuri.

Wahai saudara ku yang berada di gurun pasir dan bebatuan,

Jangan teruskan pertikaian terjadi.

Penindasan dan penyiksaan tak ada dalam ajaran agama kasih sayang dan memberi rahmat.

Jalinlah silaturahim sesama warga dibendera yang satu,

Hilangkan perbedaan suku, etnis, budaya, dan bahasa.

Saudara ku masih banyak pekerjaan rumah,

Lakukanlah untuk kemajuan bangsa dan negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun