Mohon tunggu...
Ahmad Kafin azka
Ahmad Kafin azka Mohon Tunggu... Human Resources - Mahasiswa dan Santri

mahasiswa dan santri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Karakter Orang dalam Organisasi

29 Juli 2021   21:23 Diperbarui: 1 Agustus 2021   00:16 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Organisasi adalah sebuah perkumpulan beberapa individu dengan tujuan yang sama. Bisa jadi itu organisasi sosial, organisasi ekstrakurikuler atau pun organisasi politik lainnya. Di dalamnya pun tentu kita akan mendapati bermacam-macam orang dengan berbagai hal yang berbeda, mulai dari hobi, tempat tinggal, jenis kelamin atau pun karakternya ketika di dalam organisasi, tapi tentu dengan tujuan yang sama.

Dan jika kita mau observasi di dalam sebuah organisasi, apa pun organisasi itu, tentu kita bisa melihat banyak berbagai karakter dari masing-masing anggota ketika mereka bermusyawah atau sekedar berkumpul saja. Langsung saja. Ini beberapa karakter orang dalam sebuah organisasi cekidot! : 

  • Lillahi Ta'ala

Biasanya karakter seperti ini adanya dalam organisasi sosial (bukan berarti organisasi lainnya gak ada yang lillahi ta'ala ya!), karena dari niatan baiknya yaitu untuk mengabdi ke masyarakat, ia pun tidak pernah mengharap timbal baik apapun atas kerja kerasnya di organisasi. The best deh pokoknya!

  • Numpang nama

Orang seperti ini biasanya gak pernah keliatan saat kegiatan, paling cuma satu atau dua kali, dan kelanjutannya di dalam organisasi pun gak jelas. Ketika diajak berangkat musyawarah pun bilangnya "ia nanti nyusul", tapi kenyataanya gak pernah ada. The worst kalok yang ini!

  • Nyari jodoh

Biasanya orang ini kalok berangkat saat mau musyawaroh, penampilannya beda banget dibanding hari lainnya. Ya namanya cari jodoh! Tapi ketika musyawaroh suka deket-deket sama si doi, dan sama problem pun ia gak mau ngasih solusi, sukanya cuma ngikut-ngikut dan selalu nge-bucin.

  • Pendiam, tapi suka punya ide brilian

Untuk tipe ini, biasanya ia gak mau ngomong langsung di depan semua anggota, walaupun sebenarnya banyak banget ide brilian yang ada dipikirannya. Ia mau bicara kalau sudah ditunjuk langsung oleh ketua. Orang seperti ini perlu dilatih ngomong, agar terbiasa mengutarakan pendapatnya di depan publik.

  • Pendiam dan hanya diam saja

Karakter ini sulit sekali dijelaskan, karena disamping memang karakter dia sudah terlahir sebagai orang pendiam, saat dimintai pendapat pun cuma bisa ngangguk-ngangguk saja. Tapi kalok suruh kerja, pasti dia berangkat. Yah, hampir sama dengan yang sebelumnya.

  • Cuma bisa ngatur

Ini nih, tipe yang selalu sok menjadi ketua. Memang sih ide-idenya sangat bagus, peka terhadap keberlangsungan organisasi juga oke. Tapi kerjanya tuh yang gak ada, bisanya cuma ngatur-ngatur aja, kalok disuruh biasanya suka milih kerja yang enteng-enteng aja.

  • Cari perhatian

Pasti gak jarang kita nemuin karakter orang seperti ini di organisasi. Memang sih ia semangat di organisasi, tapi sukanya selalu cari perhatian, tentunya ada tujuan yang terselubung dibalik caper-nya itu, dan enggak banget pokoknya.

  • Sering usul, tapi gak jelas tujuannya

Orang seperti ini biasanya selalu ada di dalam organisasi, sebenarnya ia punya banyak ide untuk disampaikan. Tapi cara penyampainnya itu selalu membuat pusing para anggota lainnya, penjelasannya panjang lebar dan anggota lainnya gak bisa ngambil titik tekannya. Biasanya ngomongnya suka muter-muter. Yah, yang sabar aja punya anggota kayak dia!

  • Buat pelarian

Karakter ini sungguh tidak patut untuk ditiru guys ya! Karena organisasi itu hanya tempat untuk meningkatkan hobi saja, dan bukan berarti kita harus konsentrasi terus pada organisasi. Lihatlah dulu apa kewajiban kita! Jika sebagai mahasiswa, kewajiban kita tentu kuliah, dan hukumnya fardlu 'ain loh! Jangan sampai dikarenakan kita terlalu fokus terhadap organisasi, sehingga kita meninggalkan kewajiban kita!

  • Berambisi menjadi ketua

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun