Mohon tunggu...
Kartika E.H.
Kartika E.H. Mohon Tunggu... Wiraswasta - 2020 Best in Citizen Journalism

... penikmat budaya nusantara, buku cerita, kopi nashittel (panas pahit kentel) serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ramadan 1441 H, Iklan pun Mengajak Kita Kembali Memulai dari Hati

6 Mei 2020   16:04 Diperbarui: 6 Mei 2020   16:05 1615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Screenshot Iklan DANCOW FortiGro | You Tube 

Kalau hatimu kuat, perut ikutan kuat

Itulah pesan paling penting, kuat dan mendalam, sekaligus inti dari keseluruhan tema iklan ramadan dari produk susu DANCOW FortiGro berjudul "Cerita Puasa Raya" yang saya tangkap, sekaligus membuat saya tertarik untuk menuliskannya disini. 

Kronika Cerita

Kisah inspiratif ini berawal dari sebuah dialog antara seorang ibu muda dengan putrinya, Raya di sebuah dapur sederhana yang menyatu dengan ruang makan keluarga sesaat sebelum makan sahur. 

Raya, si-anak  yang sepertinya baru belajar berpuasa, mengeluh tentang sahabatnya  di sekolah, Mei yang tidak berpuasa dan secara tidak sengaja dilihatnya memakan bekal yang dibawanya dari rumah dengan sembunyi-sembunyi. Drama kecil yang terjadi sehari sebelumnya di kelas tersebut, membuat Raya "patah hati", malas untuk berpuasa.

Dari sinilah, momen yang menentukan kualitas cerita inspiratif dan mendidik dari fragmen iklan ini dimulai dan dibangun begitu apik dan cerdas!  

Demi melihat ekspresi Raya yang terlihat "galau" untuk memulai berpuasa lagi, si ibu dengan cerdas dan tenang langsung memberi clue bijaksana yang sebenarnya umum dan biasa saja, "kalau nggak kuat boleh buka kok !"  Balas si ibu kepada Raya. 

Screenshot Iklan DANCOW FortiGro | You Tube
Screenshot Iklan DANCOW FortiGro | You Tube

Luar biasanya, ternyata clue "sederhana" ini memberi efek psikologis yang sangat signifikan kepada Raya. Mungkin, karena sebelumnya memang belum dipahami dan dimengerti Raya, sontak saja, informasi baru yang "melegakan" layaknya angin surga ini membuat Raya tumbuh lagi gairahnya.

Seperti tidak mau melewatkan  momentum, tanpa menunggu lama si ibu langsung mendekati Raya dan dengan kelembutan dan kasih sayangnya langsung memberikan clue lanjutan yang akhirnya benar-benar bisa mengembalikan sekaligus memantapkan semangat Raya untuk kembali memulai puasa dengan cara yang menyenangkan, 

"Tapi Raya tahu nggak? Kalau Hatimu kuat, perut ikutan kuat!"

Scene sesi pertama iklan dengan setting di dapur waktu sahur yang ditandai dengan teriakan-teriakan "sahur...sahur" yang terdengar sayup-sayup tersebut diakhiri dengan pesan utama dari iklan ini, yaitu adegan Raya meminum susu! 

Media Soft Selling Efektif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun