PROGRAM MAGANG 02 FKIP UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
“Hasil Kegiatan dan Profil Pelaksanaan Program Magang 02 di SDN Samban 02”
(Semarang, 21/10/21). Meskipun masih berkabung dalam situasi pandemi COVID-19, Universitas Ngudi Waluyo (UNW) menerjunkan ratusan mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dalam program magang 02 FKIP Universitas Ngudi Waluyo (UNW) di sekolah mitra yang telah diberikan izin.
Tujuan utama program ini secara umum adalah sebagai wujud peran nyata mahasiswa guna mendalami pada prospek bidang profesinya yaitu terjun sebagai calon pendidik di sekolah, Pada kegiatan program magang 02 ini juga di ikuti salah satu mahasiswa yang bernama Juwita Dwi Arum yang berasal dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP UNW Angkatan 2019.
Kegiatan Magang 02 FKIP UNW ini berlangsung di SD Negeri Samban 02. SD Negeri Samban 02 berlokasi di Samban, RT 003 RW 002, Kelurahan Samban, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Sebelum pelaksanaan Magang 02, sebelumnya mahasiswa mendapatkan pengarahan dan bimbingan dari dosennya masing-masing.
Mahasiwa dalam pelaksanaan program magang 02 ini melaksanakan observasi kegiatan pembelajaran yang berlangsung di SDN Samban 02.
Kegiatan observasi ini dilaksanakan agar mahasiswa dapat mengamati karakteristik komponen pendidikan, potensi siswa, kondisi fisik sekolah yang mendukung proses pembelajaran, dan norma yang berlaku di sekolah sehingga mahasiswa mendapatkan gambaran secara umum mengenai kondisi dan situasi SDN Samban 02.
Secara umum kondisi fisik SDN Samban 02 sudah baik dan memenuhi syarat untuk menunjang proses pembelajaran. Sarana dan Prasarana yang ada sudah mencukupi dan menunjang untuk pelaksanaan proses belajar mengajar.
Melalui kegiatan magang 02 tersebut, dapat diketahui bahwa kegiatan pembelajaran yang berlangsung di SDN Samban 02 tetap berjalan dengan baik dan lancar meskipun keadaan pandemi masih berlangsung.
Pembelajaran yang berlangsung di SDN Samban 02 ini secara lebih dari separuh persen masih dilaksanakan secara online, akan tetapi esensi dari kegiatan pembelajaran tetap ada dan tidak berkurang.
