Mohon tunggu...
jusra chandra
jusra chandra Mohon Tunggu... -

Penulis, pengamat sosial. Tinggal di Medan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Budi Gunawan Jadi Tersangka, Jokowi Silap Atau Apa?

14 Januari 2015   04:25 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:12 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudah tahu Budi Gunawan jadi tersangka bukan? Terkejutkah Anda? Budi Gunawan telah diseleksi komisi polisi nasional lalu Jokowi memilihnya. Jika Anda mengikuti berita tentang Jokowi, pasti tahu bahwa Presiden Jokowi pernah menyatakan menghormati apapun tindakan KPK, karena sesuai itu institusi terpercaya dan tindakannya sesuai intitusi. Soal KPK begitu juga, institusi anti rasuah itu telah memberikan beberapa nama, yang sedang ditelaah soal rekam jejaknya soal korupsi, pada Presiden Jokowi, dan diduga salah satunya Budi Gunawan. Lalu mengapa Presiden Jokowi tetap memilihnya, dan mengatakan mengunakan hak pereogratifnya (tanpa terlebih dulu meminta KPK dan PPATK menelusuri dulu masa lampau dia?) Harian Kompas beberapa hari lalu memuat sepenggal tulisan yang kira-kira begini: ada wartawan tanya apakah Budi Gunawan dipilih karena dekat dengan PDIP? Presiden Jokowi menjawab: "masa pilih yang jauh" Nah, sampai di sini bagaimana pendapat awal Anda? Jokowi terkenal dengan kemampuannya bernegosiasi, bersih, anti kotor (baca : korupsi dsb), lantas mengapa ini bisa terjadi? Apakah Jokowi silap? atau seperti kutipan ahli strategi militer terbaik sepanjang masa di atas: ada yang terlewatkan atau kurang berani, kurang kompetensi menunjukkan keberaniannya? Ah, mungkin kita semua (sementara) tak tahu jawabannya, bisa juga Presiden Jokowi tak tahu kenapa apa yang terjadi? Di dunia umumnya, di politik khususnya selalau ada cinta dan dusta, percayakah Anda?

Jika mau lebih jernih melihat dan menilai ulah manusia, tak ada salahnya simak buku (yang sampulnya spt di atas) yang sedang beredar di toko-toko Gramedia seluruh Indonesia, terbitan Gramedia. Salam sejahtera, Jusra Chandra

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun