Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Badai Bulan Desember (8)

8 Desember 2021   19:28 Diperbarui: 8 Desember 2021   19:30 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

di jembatan gladak perak, kami berdiri
diantara pohon-pohon hangus terbakar, merangas!

sejauh mata memandang terbentang hamparan kelabu
muntahan lava pijar dan debu-debu vulkanik

sungguh sebuah pemandangan alam
seumur-umur belum pernah kami saksikan, mengerikan!

nun jauh di seberang sana nampak atap rumah
sebuah perkampungan berwarna abu-abu kehitaman
sedangkan dinding-dindingnya tertimbun, ditelan bumi

sulit membayangkan, apa sebenarnya tengah terjadi disini?

akal sehat tak dapat menerimanya
hanya letupan kecil, dapat membumi hanguskan
lereng-lereng gunung semeru yang begitu luasnya, dahsyat!

dan bagaimana, jika meledak?

namun, tak perlu membayangkannya, jangan!
cukuplah kiranya sampai disini derita jiwa dalam dada
terputusnya jembatan "gladak perak"  

tragedi badai bulan desember ...


* Pronojiwo, 8 Des 2021 *

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun