Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Badai Bulan Desember (6)

6 Desember 2021   20:10 Diperbarui: 6 Desember 2021   20:35 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


ulurkan tanganmu
biar kugenggam erat-erat
dan jangan lepaskan, bergegaslah!

berpacu dengan waktu
hari-hari kian melelahkan
beban di pundak semakin syarat

tiada lagi yang dapat dilakukan
cuma menunggu dan menunggu, pasrah!
menanti belas kasihmu

pucat pasi warna alam
di parasnya banyak luka-luka menganga
tergores sembilu tajam tak bertepi

oh, dewata yang agung
kemakah?, perginya hutan dan rimba
yang dulu ramah

akankah?, semua berakhir begini, tragis!

jangan salahkan suatu saat nanti
jika alam memuntahkan kemarahannya
menghembuskan harum nafasnya, bencana!

badai bulan desember ...


* Singosari, 6 Des 2021 *

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun