Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rinai Hujan Januari (42)

19 Januari 2021   09:41 Diperbarui: 19 Januari 2021   10:05 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: allison-curtis.com

selasa di pagi hari ini
aku ditemani segelas kopi kental legi

matahari belum juga menampakkan diri
burung-burung enggan pula bernyanyi

hawa dingin sisa malam hari
masih tertinggal menyelimuti bumi

aku menahan dingin menggigil, sendiri 

butir-butir embun pagi
tak beranjak sebelum mentari menyinari

di langit awan kelabu mulai menata diri
sambil menanti sang bayu 'tuk berkompromi

kusruput seteguk kopi berbisik dalam hati
akankah turun hujan sepagi ini?

aku harus bergegas pergi
dan menyebar di muka bumi
mencari rezeki halalan untuk anak dan istri

sebelum turun rinai hujan januari ...

* Singosari, 19 Januari 2021 *

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun