Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Badai Bulan Desember (26)

18 Desember 2020   11:37 Diperbarui: 18 Desember 2020   11:45 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : watercolourfanatic.blogspot.com

jejak langkah di jalan basah, berlumpur
si mamat kecil kuyup menggigil

menahan dingin tanpa jas hujan
lapar dahaga tertahankan, sudah biasa

menjelang senja melangkah pulang
sekepeng uang didapatnya

cukup membeli sebungkus nasi campur
untuk emak tersayang di rumah

badai bulan desember, tak berarti baginya
bukan halangan 'tuk mengais rezeki

anak sekecil itu bergelut dengan waktu
demi satu impian kerap ganggu tidurnya 

pergi di pagi buta, mengangkat barang
suruhan orang di dalam pasar

pulang membawa sepotong harapan
si mamat kecil tak pernah tahu

ia hanya tahu, hidup bukannya mimpi...


* Singosari, 18 Desember 2020 * 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun