Mohon tunggu...
Junjung Widagdo
Junjung Widagdo Mohon Tunggu... Guru SMAN 1 METRO, LAMPUNG

Nomine Penulis Opini Terbaik Kompasiana Awards 2024 | Juara Favorit Blog Competition Badan Bank Tanah 2025

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Ramadhan, Momentum Membangun Karakter Bangsa

3 Maret 2025   07:22 Diperbarui: 8 Maret 2025   10:37 615
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kompas dari Shutterstock

“Lebih baik menyalakan lilin daripada mengutuk kegelapan.”  

Pepatah ini menggambarkan bahwa alih-alih hanya mengeluh tentang kondisi bangsa, kita perlu mengambil peran aktif dalam perubahan, terutama dalam membentuk karakter generasi penerus.

Pendidikan karakter memiliki peran krusial dalam membentuk moral dan etika anak, terutama dalam keluarga dan lingkungan sekolah. 

Hal ini diperkuat oleh penelitian Lickona (1991) yang menyatakan bahwa karakter seseorang bukanlah bawaan lahir, melainkan hasil pembelajaran dan kebiasaan yang ditanamkan sejak dini. 

Ramadhan adalah momen refleksi yang tepat untuk memperkuat pendidikan karakter. 

Bulan ini mengajarkan nilai-nilai kejujuran, disiplin, dan kepedulian sosial, prinsip-prinsip fundamental dalam membentuk generasi yang berintegritas. 

Jika kita ingin menciptakan masa depan yang lebih baik, maka Ramadhan bukan sekadar bulan suci, tetapi juga momentum strategis dalam membentuk karakter generasi mendatang.

Kepedulian Menanamkan Integritas 

Puasa di bulan Ramadhan bukan sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga ujian integritas. 

Dalam Islam, integritas adalah bagian dari karakter utama seorang mukmin, sebagaimana disebutkan dalam HR. Muslim No. 59, bahwa kejujuran membawa kepada kebaikan, dan kebaikan membawa kepada surga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun