Mohon tunggu...
Elen Pakpahan
Elen Pakpahan Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Indonesia SD Candle Tree Serpong

belajar mengajar, menulis dengan optimis, bercerita dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

In Loving Memory: Mama

8 Desember 2022   18:51 Diperbarui: 8 Desember 2022   19:51 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aku, Abang, dan Mamaku thn 1981 (dok.pribadi)

Menghadirkan sosok mama yang aku punya, yang kuingat lewat foto di album lama

Kehilanganmu saat aku masih kelas dua, engkau meninggalkan kami usai dioperasi melahirkan si kembar yang kini telah dewasa

Mama,....
Tak banyak kenangan yang kuingat
yang aku tahu kau sering membelikanku gaun-gaun lucu Warnanya ada yg merah, pink, dan biru Seperti gaun untuk putri yang sering aku lihat di tv

Mama,...
seandainya kau masih ada
mungkin perjalanan hidupku kini
bukan seperti ini

Kehidupan yg kuimpikan
bersama dirimu dulu
sepertinya penuh kenangan
tentang khayalan seru

Gaun-gaun indah
yang pernah kau belikan
untuk kupakai ke gereja
atau saat kau ajak ke pesta
sekarang tinggal cerita

Mama, aku rindu..
Rindu ingin bertemu
memainkan rambut ikalmu
Rambut yang digulung sebahu
saat kududuk di pangkuanmu

Kutahu kau menatapku dari surga, mendengar apa yg kusampaikan dalam doa yg terbata
Melihat kegundahan hati tentang cerita hidup kami anak-anakmu yg merindukanmu

Serpong, 25 Jun 2017
Ditulis kembali di Bogor, 8 Des 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun