Saat kami tiba di lapangan luas terbuka hari masih remang-remang. 2 buah balon sudah menunggu.Â
Pilot balon juga mempunyai lisensi jam terbang. Ada sekolah khusus. Banyak perusahaan balon di sini. Balon kami dari Atmosfer's Ballons, Amerika. Harganya lebih mahal dibanding perusahaan lain, namun pertimbangan keamanan, harga bukan masalah.
Setelah persiapan selesai satu persatu kami memanjat keranjang. Agak sulit bagi lansia dan yang pakai rok. Pilot mengajarkan posisi landing dan take off.Â
Saat landing tubuh menghadap ke dalam, berpegang di lubang keranjang dengan posisi seperti orang duduk (squat). Sedangkan saat landing tubuh tegak memegang pinggiran keranjang. Balon siap terbang, pilot menyalakan gas, terdapat percikan api, kami merasa was-was, ternyata itu biasa.
Perlahan balon mengudara, smoooottth banget, nyaris tak berasa. Cuaca cerah, udara dingin, tak ada guncangan. Terima kasih Tuhan! Tidak semua mendapat keberuntungan begini.
Saat cuaca tak bersahabat, wisatawan harus menunggu beberapa saat atau beberapa hari atau setelah mengudara, tetiba mendarat darurat. Hal ini dilakukan semata mata demi keselamatan karena ramalan cuaca hanya prediksi. Di lapangan cuaca bisa berubah setiap saat. Alhamdulillah kami beruntung.
Bentang alam Cappadocia, sungguh fantastis. Pemandangan di bawah terhampar sangat cantik dan sangat sangat menakjubkan, sulit dideskripsikan dengan kata-kata. Batu-batuan dengan beragam bentuk yang unik, aneh, tak lazim ditimpa cahaya mentari pagi (sunrise) kian menakjubkan.Â
Sungguh! sangat luar biasa, wonderfull world. Tanpa terasa airmataku dan beberapa teman mengalir, bertakbir atas karunia Ilahi.
Kami sangat menikmati pemandangan menakjubkan ini. Terbang diatas bukit-bukit, gunung-gunung batu bersama balon balon lain berwarna-warni seperti saling mengejar, Suamiku, dirimu menyesal tidak naik balon, hiks..hiks...