Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Silang Pendapat Antara Ridwan Kamil dan Mahfud MD Harus Segera Diselesaikan

17 Desember 2020   13:26 Diperbarui: 17 Desember 2020   13:30 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Okezone.com

Beberapa hari ini, kita dihidangkan silang pendapat antara Gubernur Jawa Barat dan Menkopolhukam Mahfud MD soal pulangnya Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. Ridwan mengatakan, polemik Habib Rizieq berlarut-larut karena dipicu pernyataan Mahfud MD yang mengizinkan penjemputan Habib Rizieq sepanjang tertib dan damai. Akibat statement itu menimbulkan pemahaman berbeda dari ribuan pendukung Habib Rizieq hingga menimbulkan kerumunan yang luar biasa.

Dari silang pendapat yang terjadi alangkah baiknya segera diselesaikan dengan cara yang baik-baik. Tidak perlu berkepanjangan, seakan-akan menunjukkan pribadi lepas pribadi yang salah. Kita menyadari bahwa sudah terlalu lelah dan capek kita terus berhadapan dengan Pandemi Covid-19 yang belum usai.

Ketegasan pemerintah pun dipertanyakan dan diragukan. Sebab itu, kita sebaiknya diskusi untuk mendudukkan masalah tersebut sampai mendapatkan kesimpulan yang tepat dan disepakati bersama.

Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Research and Analysis (SUDRA) Fadhli Harahab berpendapat bahwa kasus Kang Emil dan Mahfud MD telah terjadi miss komunikasi akut sehingga terjadi saling menyalahkan.

Sangat menyedihkan bila sesama tokoh dan sosok pemimpin harus saling silang pendapat terhadap kepulangan Habib Rizieq. Saling menuding siapa yang salah dan siapa yang benar adalah ciri-ciri dari sikap "kekanak-kanakan" itu.

Selesaikan saja silang pendapat ini dengan cara yang baik-baik. Masalah miss komunikasi sangat mungkin diselesaikan secara cepat bila keduanya duduk bersama menyelesaikannya. Kalau Ridwan Kamil dan Mahfud MD mau duduk bersama dulu pasti akan selesai.

Untuk apa sesama pemimpin harus silang pendapat padahal hasilnya tidak ada juga. Tidak ada yang mau diambil hikmah dari silang pendapat. Malah masyarakat akan menyimpulkan sendiri siapa yang salah dan benar sehingga timbul polemik baru.

Alangkah baiknya, kita fokus saja dulu terhadap penanganan Covid-19 dan pemberian vaksin Covid-19 secara tepat dan menyeluruh. Masyarakat pun diberi pemahaman atau sosialisasi pemakaian vaksin Covid-19  agar masyarakat mau untuk disuntikkan vaksin tersebut dan tidak takut memakainya.

Pemerintah pusat dan daerahlah yang bertugas melakukan sosialisasi itu sehingga dalam proses penyuntikan nantinya dapat berjalan lancar sesuai yang kita inginkan. 

Mahfud MD dan Ridwan Kamil segeralah berdamai dan lihat rakyat yang sedang resah dan menderita akibat Pandemi Covid-19 ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun