Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kisah Tragis Bripka Kristin dan Pelajaran Berharga Buat Kita

18 September 2020   17:23 Diperbarui: 18 September 2020   17:33 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Istimewa via Kompas.com

Beberapa hari lalu terjadi peristiwa tragis di mana Bripka Christin mengalami kecelakaan maut. Peristiwa itu bermula ketika Erdi Dani wakil Bupati Yalimo, Jayapura Selatan bersama rekannya mengendarai mobil Toyota Hilux dengan kecepatan tinggi dari arah Jayapura tujuan Entro. 

Di sekitar lokasi kejadian, mobil dikendarai Erdi hilang kendali dan melaju di jalur sebelah kanan. Dari arah berlawanan, Christin datang mengendarai motor. Kecelakaan pun tak terhindarkan.

Pelajaran berharga

Atas kejadian tragis tersebut memberikan pelajaran berharga buat kita bahwa dalam berkendara seorang pengemudi harus dalam keadaan fit, sehat, tidak mengantuk apalagi mabuk mengendarai kendaraan. Jika itu tidak diperhatikan, maka hal itu yang akan menimbulkan maut bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Dikabarkan pula Erdi dalam keadaan mabuk, serta tidak membawa SIM dan STNK. 

Sebab itulah, kejadian ini harus jadi pelajaran buat kita semua bahwasannya dalam berkendara pun ada etika yang diterapkan di jalanan, ada aturan dan tidak boleh menganggap sepele di jalan.

Kondisi ini yang sangat memprihatinkan buat kita. Diberitakan pula bahwa si suami korban sangat berat untuk membesarkan anak korban seorang diri.

Kondisi itu menambah kepedihan yang dirasakan keluarga korban. Kalau sudah begitu, sakitnya kehidupan akan makin terasa. Hidup membesarkan anak seorang diri akan tidak biasa ditambah lagi kesulitan hidup akibat masalah-masalah yang akan datang tak bisa untuk dihadang.

Pandemi Covid-19 yang sudah sangat menggelisahkan akan tambah menggelisahkan dengan berjuang seorang diri membesarkan anak.

Dari kejadian ini, semoga ada keadilan juga bagi korban dengan pelaku diproses hukum atas tindakannya yang telah lalai dan mengakibatkan orang lain meninggal dunia.

Apa yang dilakukan memang harus dipertanggungjawabkan agar setiap orang yang berkendara selalu berhati-hati, tidak gegabah dan menjaga keselamatan orang lain. Dengan adanya proses hukum akan menjadi edukasi bagi orang lain bahwa dalam berkendara di jalan tetap memperhatikan peraturan lalu lintas lainnya.

Nyawa orang lain dan nyawa kita sendiri lebih berharga dari apapun. Lihatlah keluarga korban yang begitu sedih mengingat orangtuanya meninggal dunia akibat tindakan orang lain yang lalai. Bahkan, hal itu akan sangat  memukul jiwa dan mental anak-anak korban sehingga membuatnya terauma.

Semoga hal-hal teknis dalam berkendara bisa diperhatikan oleh para pengendara. Laju kendaraan harus bisa dikontrol dan keadaan fisik harus bisa diketahui. Jika sudah sangat kelelahan makan tak perlu memaksakan diri membawa kendaraan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun