Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

18 Lembaga Negara Resmi Dibubarkan, Bagaimana dengan Reshuffle?

21 Juli 2020   00:30 Diperbarui: 21 Juli 2020   07:15 1092
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: ANTARA FOTO

Kabar mengejutkan datang dari pemerintah ketika 18 lembaga negara sudah resmi dibubarkan.

Pembubaran belasan badan hingga tim antar-kementerian/lembaga itu dituangkan melalui Peraturan Presiden (Perpres)  Nomor 82 Tahun 2020 tentang Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional yang baru diteken hari ini, 20/7/2020.

Badan, komite dan tim kerja yang dibubarkan Jokowi itu sebelumnya dibentuk melalui Perpres dan Keppres. Adapun pembubarannya tertuang dalam Pasal 19 Perpres No 82/2020.

Oleh sebab itu, pembubaran lembaga negara sudah direalisasikan oleh Presiden sebagai bagian dari meminimalkan pengeluaran anggaran demi peningkatan perekonomian selama masa Pandemi sebagaimana pernah dijelaskan oleh pemerintah.

Berarti juga pernyataan Presiden Jokowi yang waktu lalu marah-marah kepada menterinya sudah terealisasi. Tinggal, apakah reshuffle kabinet sebagaimana yang pernah diucapkan Presiden Jokowi juga akan dilakukan?

Jadi pertanyaan menarik juga isu-isu reshuffle di tengah pembubaran lembaga negara yang sudah direalisasikan.

Penulis jadi berpikir sejenak, bisa jadi reshuffle akan dilakukan juga senada dengan pembubaran lembaga negara itu.

Tapi kita juga tak bisa memprediksi secara pasti kapan reshuffle itu. Akan tetapi, para partai politik di luar pemerintahan pasti sudah melihat celah untuk masuk ke dalam kabinet dengan mendekati Presiden Jokowi.

Ternyata, apa yang diucapkan Jokowi benar adanya bukan sekedar motivasi maupun hanya perkataan semata, tidak ada realisasi.

Kalau seperti itu, bersiap-siap juga para menteri menerima kenyataan yang mungkin akan terjadi ketika mereka akan direshuffle.

Pastinya, harus lebih aktif bekerja dan ada dampak positif yang nyata dan dirasakan masyarakat dari para menteri tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun