Mohon tunggu...
Joshua Stefanuslee
Joshua Stefanuslee Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Be Gratefull, UAJY

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Melihat dan Memahami Jurnalisme Masa Kini dan Jurnalisme Masa Depan serta Tantangan untuk Jurnalis Masa Depan

10 Oktober 2021   16:46 Diperbarui: 10 Oktober 2021   16:47 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Humasindonesia.com

Ada beberapa tren yang berkembang dalam jurnalisme masa depan antara lain:

  • Big Data: Kumpulan data yang muncul dengan jumlah yang sangat besar dan kemudian diolah serta dianalisis sesuai dengan keperluan tertentu seperti membuat keputusan, membaca sebuah tren, dan lain sebagainya.
  • Real Time Web: Dimana update-an suatu berita terbaru menjadi fokus utama. Hadirnya live streaming dan media online sangat mempermudah audience atau pembaca dalam menerima informasi.

Sifat multimedia pada jurnalistik online menjadikannya sebagai jurnalistik masa depan. Pada jurnalisme masa depan ini kecepatan penyebaran berita sangat diperlukan.

Selain itu juga masyarakat tidak lagi bergantung pada media-media konvensional untuk mengikuti perkembangan dunia. Jurnalisme Online sebagai wadah mereka untuk menemukan informasi apapun yang mereka butuhkan.

Ditambah lagi pandemi yang terjadi dalam beberapa tahun ini di seluruh dunia, mengharuskan perusahaan yang bergerak di bidang media harus mempunyai inovasi baru dalam mencari berita.

Wartawan dan jurnalis diharuskan mencari berita yang mempunyai kredibilitas yang tinggi, yang tidak menimbulkan kebingungan di masyarakat, tidak menyebarkan berita yang tidak akurat, serta harus berhati-hati lagi dalam meliput berita.

Terdapat dua cara untuk melaporkan berita di masa yang akan datang yaitu:

  • Currative Journalism: Pengumpulan berita dari sumber lain yang kemudian diolah dan disebarkan ke dalam media maupun ke perusahaan berita.
  • Hyperlocalisation Journalism: Pengumpulan berita mengenai suatu peristiwa tertentu tetapi dalam jangkauan yang sempit yang hanya berada di daerah tertentu.

Jurnalis Dituntut Serba Bisa

Kemampuan sumber daya manusia (SDM), dalam hal ini jurnalis, amat menentukan perkembangan sebuah media massa.

Jurnalis dituntut harus serba bisa, jadi tidak hanya mahir dalam menulis saja, tetapi juga jurnalis harus bisa dalam pengambilan video maupun foto.

Hal itu diperlukan untuk menjadi bekal bagi jurnalis agar cepat dalam menyajikan laporan dan agar cepat dalam penyebaran berita.

Jurnalis dituntut bekerja secara '4k' yaitu kecepatan, kedalaman, kelengkapan, dan kelanjutan. Unsur kecepatan harus dimiliki oleh jurnalis dalam membuat suatu berita, khususnya berita online.

Bisa disimpulkan juga bahwa jurnalis masa depan, masa kini harus serba bisa dan punya banyak keahlian dengan kualifikasi seperti berikut ini:

  • Mahir dalam menulis dengan baik, ringkas, dan cepat untuk lebih dari satu jenis media
  • Dapat menemukan informasi yang akurat, baik itu dari sumber online maupun offline yang harus terpercaya, secara cepat.
  • Memahami beberapa prinsip dasar video, audio, dan foto.
  • Dapat mengerti ataupun menguasai editing software.
  • Dapat mengerti dan memahami cara sistem Media Online.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun