Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Masih Tentangmu, Pak

28 Februari 2021   20:41 Diperbarui: 28 Februari 2021   21:28 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: liputan6.com

Semenjak ibu berpulang, pastilah rasa kehilangan itu sangat luar biasa bagimu. Kami sebagai anak pun merasakan hal yang sama.

Kuingat, saat itu rasa sakitmu baru saja berkurang setelah beberapa hari meriang. Dalam kondisi pemulihan itu, masih kau pikirkan bagaimana buka puasa ibu. Beberapa lembar uang berpindah ke tangan putriku, cucumu. Segera saja cucumu itu pulang dan menyampaikan pesan kepada bapaknya. Ya... menantumu kau percaya untuk membelikan menu buka puasa ibu.

Jelang Maghrib, seperti biasa, kau siapkan menu buka puasa untuk isterimu. Menu buka puasa itu sudah diantar ke rumah, beberapa menit sebelum adzan Maghrib berkumandang. Mendekati Maghrib itu, betapa terkejutnya, ketika ibu dalam kondisi terbaring di tempat tidur, pucat dan mulai dingin. Ya... ibu kami, isteri tercintamu, berpulang petang itu. Apapun yang terjadi, kami akan berusaha menjagamu. Sehat selalu ya, pak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun