Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Ke Pertunjukan Sirkus

8 Agustus 2020   04:36 Diperbarui: 8 Agustus 2020   04:34 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: bobo.grid.id

"Apa kamu yakin, Dug?" Tanya Kelinci.

"Iya. Kamu beneran yakin bisa membawa kami ke sana?" Tupai juga ikut bertanya.

"Beneran! Aku kan besar. Pasti bisa membawa kalian dengan mudah."

Satu persatu Kelinci dan Tupai meloncat ke punggung Bledug. Dengan mudah mereka berada di punggung Bledug. 

Kini giliran Meri, si anak Bebek. Meri mencoba naik ke punggung Bledug. Tetapi tak berhasil. Dua-tiga kali dia mencoba, tetap saja tidak bisa naik punggung Bledug.

"Ah...naik begitu saja nggak bisa. Payah kamu!" Ucap Tupai.

"Iya. Kalau kamu nggak bisa naik juga, kami tinggal saja..." ucap Kelinci.

"Tetapi..."

"Pertunjukannya keburu mulai, Meri..." ucap Bledug.

***

Meri duduk sendirian di tepi sungai. Dia sangat sedih. Teman-temannya meninggalkannya sendirian. Meski dia adalah anak ibu bebek yang jago berenang, tapi dia belum berani berenang di sungai yang deras. Dia pernah mencoba, tetapi dia hampir hanyut. Akhirnya dia kapok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun