Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Dua Opsi dari Suami Pagi Ini

6 Juni 2020   23:02 Diperbarui: 19 Juli 2020   07:58 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: konsultasisyariah.com

Pagi yang cerah. Suamiku yang baru saja pulang dari shift malam, memberi kode agar aku mendekatinya di teras rumah.

Sementara anakku sedang menonton televisi dan si kecil yang baru saja bangun tidur sedang minum susu dari botol susunya. Kutinggalkan si kecil dan menghampiri suamiku.

"Ada apa, mas?"

"Sebentar, aku cuci tangan dulu," ucapnya sambil menuju keran air di samping kiri rumah kami.

Aku menunggu suami sampai selesai cuci tangan.

"Ada apa, mas?" Tanyaku sekali lagi.

Aku merasa ada sesuatu yang sangat serius yang akan dia sampaikan kepadaku.

"Kamu kuberi dua pilihan. Tetap bersamaku atau pulang ke rumah bapak," ucap suamiku.

Aku merasa kaget mendengarnya karena aku merasa tak berbuat kesalahan, kenapa harus ada dua opsi itu?

"Maksudmu apa sih, mas? Aneh-aneh saja."

"Ini serius, dik..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun