Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Di Mana Letak Sulitnya Belajar Sejarah?

12 Desember 2018   12:49 Diperbarui: 12 Desember 2018   12:56 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Selama kurang lebih tiga belas tahun aku mengajar, para siswa merasakan sulit sekali belajar materi pelajaran Sejarah atau muatan pelajaran IPS sejarah. Kalau di SD atau SMP materi sejarah terintegrasi dalam mata pelajaran IPS. Mata pelajaran sejarah menjadi salah satu mata pelajaran yang tidak disukai para siswa. Sungguh memprihatinkan sekali. Memang sejarah adalah mata pelajaran gampang-gampang susah. Hal ini bisa dilihat dari nilai yang diperoleh para siswa masih banyak yang berada di bawah KKM.

Model pembelajaran yang paling pas untuk materi IPS sebenarnya cukup banyak. Tetapi terbentur pada keterbatasan sarana dan prasarana serta kemauan guru untuk mengeksplorasi model pembelajaran yang kurang.

Nah...itulah yang  membuat sulitnya para siswa memahami pelajaran sejarah. Tambah lagi para siswa sudah malas dulu dengan pelajaran ini. Maklumlah yang dipelajari selalu berhubungan dengan peristiwa, waktu, tokoh, sebab- akibatnya. Kalau sudah seperti ini eksplorasi pembelajaran dari guru harus diimbangi perilaku siswa. Kuncinya para siswa harus memperhatikan ketika guru menjelaskan materi. Disamping itu siswa juga harus sering membaca dan terus membaca buku sejarah. Dengan membaca maka akan membuat cakrawala pengetahuan kesejarahan semakin luas. Dengan sendirinya siswa akan bisa menarik benang merah dari ratusan atau bahkan ribuan peristiwa sejarah.

Bahkan guru sejarah pun masih terus membaca agar ilmu dan pengetahuan tentang kesejarahan tetap berada di kepa a.
So...yang muda jangan kalah sama bapak ibu gurunya untuk belajar sejarah. Jangan sekali-kali melupakan sejarah atau jasmerah. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan. Belajar terus dan SEMANGAT!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun