BERHENTILAH AIR MATA
Aku adalah perisai yang kemarin kau pilih
Berdiri sebagai pilar benteng pertahanan
Dipundak serta dadaku cinta pada negeri
Tapi, aku tak mengerti maksud tersembunyi! Â
Bajuku dilucuti, tubuhku terkoyak
Luka-luka penuh darah meregang nyawa
Keji memang, sudah tutup usiaku
Rompi, gelar tertinggi serta keluh kesah bersatu
Tapi, aku tak mengerti maksud tersembunyi!
Aku bukan teroris atau kehendak surgawi
Timah panas aku tak berdaya
Jari terputus teriakku terdengar sepi
Sekali lagi, aku tak mengerti maksud tersembunyi!
Oh
Pemilik hati dan jiwa!
Lihatlah, ibuku bergelut air mata meratapi
Empat belas hari aku pergi masih belum kutemukan jawaban tersembunyi!
Oh
Pemilik gunung dan lautan!
Lihatlah, peti mati telah dibuka kembali
Tunjukan jawaban dari jiwa yang memudar
Sampaikan pada garuda maksud tersembunyi!
Agar air mata segera terhenti
Dan jiwaku tenang bersamamu
Tuhan semesta alam
Jack Captain
Jambi, 25-07-2022