Di kening kalimantan aku temukan bercak darahÂ
Bercampur liur penggodaÂ
Dan di wajahmu yang penuh misteri aku temukan kebijakan tentang nikmat malam
Â
Di kening kalimantan aku titipkan tombak dan mandau sebagai lambang kuasa mu
Lalu di kening kalimantan jua
Aku tertidur dan tinggalkan gelar
1967 di kening kalimantan mangkok merah sebagai bukti,
Jangan putuskan aliran darahku!
Kau pijak tanah moyang dengan hormat
Dan air mata berharap welas asih
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!