Mohon tunggu...
Johan Kelvin
Johan Kelvin Mohon Tunggu... Auditor - Mahasiswa

Mahasiswa Trisakti School Of Management

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Moral dan Etika Leadership dalam Menjalankan Organisasi

23 Juli 2021   22:30 Diperbarui: 23 Juli 2021   23:19 2278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Moral dalam kepemimpinan leadership merupakan standar moral yang memberikan tanggung jawab oleh organisasi yang menjadi pedoman kepemimpinan dalam mengambil suatu keputusan. Etika merupakan hal yang penting untuk menuntut cara berpikir pemimpin dalam melakukan tindakan-tindakan yang harus sesuai dengan adat dan norma yang berlaku dalam hubungan sosial.

Pemimpin yang memiliki variabel moral dan etika yang punya pengaruh positif bagi lingkungan sekitar organisasi yang sedang dipimpinnya. Caranya dengan cara mendorong tindakan atau perbuatan yang berdasarkan aturan yang berlaku dengan moral yang sama, pemimpin akan menjadi landsaran dalam menciptakan lingkungan organisasi yang bermoral serta beretika yang baik agar dapat membangun reputasi organisai yang kuat.

 

Apa saja moral dan etika seorang pemimpin ?

Moral dan etika seorang pemimpin yaitu dengan karakter atau kepribadian dan tindakan atau dan perbuatan :

Berikut karakteristik etika dan moral kepemimpinan :
1. Jujur. Sifat kejujuran sangatlah penting dalam menjadi seorang pemimpin karena sifat ini merupakan landasan moral yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin karena. jika seorang pemimpin tidak memiliki sifat ini akan sangat dapat merugikan lingkugan dan organisasi yang sedang dijalankan. serta tidak dapat berjalan dengan baik.

2. Berkeadilan, Sifat Adil merupakan suatu hal sifat yang penting dimiliki oleh seorang pemimpin karena pemimpin yang etis merupakan cara mereka yang dapat berlaku adil terhadap anggota-anggotanya tanpa membedakan serta tidak ada kepentingan pribadi. serta tidak diskriminatif saat memberikan tanggung jawab atau tugas kepada organisasi.

3. Melayani orang lain, peran ini sebagai pemimpin merupakan tindakan bahwa seharusnya pemimpin itu melayani dan membantu anggotanya bukan hanya mau di layani saja. karena organisasi yang efektif yaitu sifat efektif dan dapat menyelaraskannya dengan tujuan organisasi.

4. Menjadi Teladan. Pemimpin yang bermoral dan beretika yaitu tidak menjadi follower yaitu menjadi didepan dengan berbicara dan memberikan contoh perilaku yang etis dan berdasarkan nilai sesorang pemimpin.

5. Berani mengambil keputusan dengan bijak. Pemimpin yang beretika memiliki pertimbangan moral dan nilai-nilai organisasi, yang tidak berorientasi pada kenggulaan sesaat. namun mementikan keputusan bersama di organisasi yaitu dengan bertanggung jawab.

Kepemimpinan merupakan contoh yang baik dan bagaimana karakter anggota didalamnya dilandsarkan oleh sikap dan attitude seorang pemimpin jika sifat kepemimpinan tidak dapat memberikan contoh tersebut maka kepimpinan seperti ini tidak dapat menjadi contoh dalam menjalankan organisasi dengan cara bertanggung jawab serta reputasi organisasi juga tidak dapat berjalan dengan baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun