Sudah lima tahun lebih saya menulis, membaca dan berinteraksi di blog keroyokan ini. Beragam pengalaaman yang sudah diperoleh dan semua itu menarik dan menantang. Artinya, menulis di kompasiana saya memperoleh pengalaman belajar menulis dan mengenal beberapa kompasianer yang handal dan sering memotivasi agar tetap semangat menulis.
Selain itu, menulis di Kompasiana saya dapat berinteraksi dengan beragam kompasianer yang tersebar di tanah air bahkan yang berada di luar negeri. Ini saya anggap nilai plus dalam kehidupan sebagai insan yang punya hobi menulis.
Hal yang menarik ketika menulis di kompasiana adalah selama tulisan kita mengikuti aturan yang di tentukan Kompasianamaka tulisan kita langsung di tayangkan tanpa menunggu lama seperti bila kita menulis di koran atau majalah.
Tulisan kita akan di simak kompasianer lainnya dan akan diberi penilaian (rating) : aktual, bermanfaat, menarik, menghibur dan unik serta rating yang jarang muncul yaitu tidak menarik. Penilaian ini menjadi hak kompasianer dan kita hanya menerima apa adanya.Â
Ada kompasianer yang pernah menerima rating tidak menarik namun saya lupa namanya. Mungkin saja kompasianer ini sering dan hobi menulis puisi dan menanggapi artikel opini atau sebaliknya. Mungkin juga akibat kesalahan menekan tuts ketika memberi rating dalam kondisi lelah atau ngantuk.
Saya pribadi akan menerima apa adanya bila tulisan saya diberi rating tidak menarik karena kritikan kompasianer lain dianggap sebagai tanggapan yang perlu dijadikan bahan evaluasi pribadi. Mungkin saja memang tulisan yang kita tulis tidak menarik bagi nya.
Bila kita mendapatkan rating tidak menarik maka terima lah itu karena rating itu salah satu pilihan yang ada di kompasiana. Mungkin ada gagasan kompasianer agar rating itu dirubah istilahnya misalkan diganti dengan "tidak suka", "tidak relevan" atau "biasa saja".
Ataukah bila rating tidak menarik itu jarang di gunakan kompasianer apa boleh rating ini di tiadakan saja? Semuanya tergantung admin kompasiana karena pasti kompasiana punya argumen agar rating ini tetap dipertahankan ada.
Nah, saya menganggap setiap kompasianer memiliki ciri khas pribadi dalam menulis di kompasiana. Kompasiana telah menyediakan ruang kriteria atau kategori artikel untuk di pilih sesuai minat untuk dibahas disini.Â
Selama berada di kompasiana saya memperhatikan ada beberapa kompasianer yang sudah menghilang alias tidak menulis lagi di kompasiana. Ada juga yang sudah jarang menulis namun masih memberikan rating dan menanggapi tulisan kompasianer lainnya. Saya tidak tahu pasti mengapa merek sudah tidak menulis di kompasiana. Mungkin karena kesibukan aktivitas pribadi atau alasan lainnya hanya mereka yang tahu.
Saya pribadi walaupun sudah jarang memposting artikel di kompasiana namun tetap setia mengikuti perkembangan penulisan di kompasiana dan tetap menyimak tulisan tulisan teman kompasianer.
Semakin banyak muncul kompasianer pemula dan kompasianer lama yang muncul kembali.
Sebagai kompasianer yang dianggap senior adalah wajar bila tulisan kali ini berupa motivasi dan ajakan agar kita tetap semangat menulis di kompasiana. Menulis di Kompasiana kita akan mendapatkan manfaat yang besar. Beragam informasi dan tips kehidupan yang dapat kita petik dari tulisan teman kompasianer yang tersebar di pelosok negeri tercinta yang sedang di landa pandemi covid 19.
Saya gembira dan patut bersyukur karena selama mengikuti perkembangan penulisan di Kompasiana, belum pernah saya peroleh informasi adanya kompasianer yang terkena atau terinfeksi dengan virus corona ini.
Jadi, tetaplah semangat menulis.......di Kompasiana!!!
Salam Kompasiana.
JM 16062020.
