Ajang akbar para blogger dan nitizen terbesar di Indonesia sudah di depan mata. Kopi darat di Kompasianival 2019 akan diselenggarakan 23 Nopember 2019 di One Belpark Mall Jakarta Selatan.
Saya rasa acara ini sudah di tunggu-tunggu para kompasianer di tanah air maupun yang berada di luar negeri. Acara tahunan dimana kompasianer saling bertemu dan saling mengenal satu dengan yang lain. Begitu juga kompasianer yang tergabung dalam komunitas yang ada di Indonesia terutama yang ada di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Jogya, Malang, Makassar, Palembang, Surabaya.
Adalah menarik untuk ikut acara ini selain jumpa dengan admin kompasiana, pembicara yang di undang antara lain Jusuf Kala, Rudiantara dan tokoh motivator lainnya yang akan memberikan inspirasi dan semangat untuk terus mengembangkan tulisan-tulisan di Kompasiana. Tentu ada juga game menarik dari pihak sponsor.
Hal menarik dari acara ini adalah penganugerahan award kategori best in : Citizen Journalism, Opinion, Fiction dan Specific Interest. kemudian, Kompasianer of the Year 2019 dan Kompasianer Life Achievement  2019 serta People Choice.
Kompasianer tentunya akan bertanya-tanya siapakah kira-kira kompasianer yang akan menjadi nominasi dan terpilih sebagai penerima award-award tersebut. Untuk mendapatkan jawabannya, saya sarankan agar bertanyalah kepada guru saya, kompasianer yang memiliki kemampuan ilmu gaib dan meramalkan nama-nama kompasianer seperti yang pernah beliau tuliskan tahun 2018 lalu. Ini yang pernah beliau tuliskan https://www.kompasiana.com/pebrianov/5c07b3f743322f6c820759f5/inilah-para-pemenang-kompasiana-award-2018?page=allÂ
Kompasianer itu hanyalah manusia biasa yang senantiasa belajar tiada henti. Memprediksi sesuatu hal yang akan terjadi di masa depan bukanlah pekerjaan yang mudah. Hanyalah orang orang tertentu yang memiliki kemampuan memprediksi atau meramalkan masa depan. Di dunia ini kita mengenal nama nama terkenal sebagai pakar-pakar masa depan antara lain Alvin Tofler dengan Future Shocknya, Ravi Batra dengan The Great Depression of 1990, Danie Bell dengan The Comming Past Industrial Society nya, John Naisbitt dengan Megatred 2000 serta Dr Sam Ratulangi dengan Indonesia di Pasifik nya.
Nah, kalau soal ramalan siapakah kompasianer yang akan menerima award tahun ini, saya akan minta guru saya Prof Peb untuk memberikan jurus gaibnya yang unik, katanya beliau punya jurus aneh dalam menulis tentang ini..mau tau jurusnya? Beliau menulis tanpa pake....heu heu heu.
Kalau saya sebagai kompasianer biasa agak sulit meramalkan nama nama kompasianer secara pasti. Sebagai salah seorang kompasianer yang sering baca dan menulis di Kompasiana maka saya pastikan kompasianer yang akan terpilih nanti beberapa orang dari nama-nama yang tersebut dibawah ini.
Abanggeutanyo, Adica Wirawan, Agil S Habib, Agus Wahyudi, Anis H, Agung Han, Ajinatha, Apriani Dinni, Ari Budiyanto, Arman Syarif, Ayah Tuah
Bobby MSF, Budi Susilo
Cucum Suminar
