Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Selai Nenas (Pine-apple Jam) Rumahan

14 April 2021   16:45 Diperbarui: 24 April 2021   11:32 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selai Nenas.

Dari tingkat kehalusannya, selai nenas rumahan terbagi 3:
1. Halus: dibuat dengan memblender daging buah nenas.
2. Kasar:  dibuat dengan memarut daging buah nenas, dan (kreasi saya baru-baru ini):
3. Ketul-ketul: dibuat dengan mencincang kasar daging buah nenas.

Di bawah yang halus ada selai nenas dalam kemasan toples. Saya sudah sangat lama tidak membeli selai ini karena tidak menyukai rasanya dan campuran pektin di dalamnya memberikan konsistensi bukan selai asli.

Sejauh pengamatan saya, selai nenas biasanya digunakan sebagai isi nastar (dari bahasa Belanda ananas tart: tart nenas) dan olesan roti tawar, dan sebenarnya bisa dijadikan sirup dengan menambahkan air dan diminum bersama es batu.

Selai nenas rumahan jauh lebih enak, higienis, resepnya sederhana dan gampang dibuat, serta cukup dipersiapkan dengan menggunakan telenan dan pisau.

Berikut resep selai nenas ketul-ketul:
Bahan-bahan
Nenas kupas berukuran sedang 2 buah, cincang kasar
Gula pasir 100 gram
Opsional: vanili dan/atau mentega secukupnya

Cara Pembuatan
Masukkan nenas cincang dan gula pasir ke dalam kuali dan masak di atas api sedang sampai kental dan berwarna kecoklatan.

Lebih enak lagi jika dimakan hangat-hangat bersama roti panggang.

Jonggol, 14 April 2021

Johan Japardi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun