Mohon tunggu...
Joe Candra P
Joe Candra P Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Creator, Graphic Designer, and Musician.

I enjoy working on everything of the art based, traveling, and communication. https://joecandra.com/

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

"Public Transportation" di Era Digital bersama Railink dan Danamon

16 April 2018   16:18 Diperbarui: 17 April 2018   00:59 1206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Public Transportation yang ada di Indonesia sangat beragam, mulai dari moda transportasi tradisional yang manual hingga yang menggunakan mesin.

Salah satu moda transportasi pilihan yang paling cepat menuju ke daerah lain adalah pesawat, mengapa? Karena menggunakan pesawat dapat meminimalisir waktu perjalanan kita menuju ke tempat tujuan, sehingga waktu produktif kita dapat kita digunakan untuk kegiatan lain.

Akan tetapi, tak jarang insiden ketinggalan pesawat dialami oleh beberapa calon penumpang karena beberapa alasan tertentu, sehingga dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

Lalu apa yang harus dilakukan ketika kita mengalami insiden ketinggalan pesawat? Apakah kita hanya diam saja? Tentu tidak, di kutip dari situs Tiket2 Indonesia ada 3 langkah mudah yang harus dilakukan ketika kita ketinggalan pesawat.

  • Tenang dan Lakukan Identifikasi Tiket :Hal pertama yang dilakukan adalah tenang dan jangan panik, karena ketika kita sedang panik, maka kemungkinan kita akan melakukan hal-hal yang merugikan diri kita sendiri.
  • Segera Hubungi CallCenterMaskapai :Menghubungi call center maskapai berguna untuk memastikan apakah tiket kita hangus atau dialihkan dan menunggu penerbangan berikutnya.
  • Manfaatkan Fasilitas Travel Meta Search Engine :Memilih tiket pesawat menggunakan travel meta search engine dapat memudahkan kita dalam pemesanan tiket secara online dengan pembayaran menggunakan kartu kredit atau debit yang kita miliki.

Sebetulnya semua orang tidak menginginkan insiden ketinggalan pesawat menimpa dirinya, mengapa? Karena akan sangat merepotkan apalagi ketika kita harus mengunjungi suatu daerah untuk urusan pekerjaan.

Ada beberapa tips yang sangat penting untuk diperhatikan agar kita terhindar dari insiden ketinggalan pesawat pada gambar di bawah ini.

source : www.tiket2.com - infografik by me
source : www.tiket2.com - infografik by me
Alasan utama penyebab ketinggalan pesawat bagi masyarakat yang tinggal di daerah perkotaan adalah kemacetan dan kepadatan volume kendaran menuju ke arah bandara yang tak bisa dihindari.

design by me
design by me
Seperti yang telah kita ketahui bahwa kemacetan yang terjadi di Ibukota semakin hari semakin menjadi-jadi dan semakin tinggi volume-nya, disinyalir ada 3 penyebab kemacetan, yaitu :
  1. Semakin marak urbanisasi, sehingga menyebabkan kepadatan penduduk di Ibukota.
  2. Peremajaan dan perbaikan jalan raya dengan atau tanpa menggunakan alat berat.
  3. Kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan oleh kelalaian pengguna.
  4. Semakin banyak pilihan layanan untuk memiliki kendaraan seperti fasilitas kredit kendaraan bermotor.
  5. Banyak pengguna jalan yang masih minim pengetahuan tentang bagaimana cara berkendara yang baik, misalnya angkot yang berhenti sembarangan.
  6. Manajemen arus lalu lintas yang tidak baik.
  7. Demonstrasi yang menyebabkan arus lalu lintas terganggu.
  8. Kondisi jalan yang sempit.

Indonesia menduduki peringkat ketiga dunia yang memiliki tingkat kemacetan tinggi dan waktu terlama terjebak macet di jalan, berikut survey yang dilakukan oleh katadata di bawah ini.

source : www.databoks.katadata.co.id - infografik by me
source : www.databoks.katadata.co.id - infografik by me
Dari permasalan lalu lintas tersebut, pemerintah Indonesia tidak tinggal diam dalam menghadapi kemacetan yang terjadi di ibukota dan sekitarnya.

Saat ini, pemerintah telah memiliki rencana khusus sebagai solusi menghindari kemacetan yang terjadi, yaitu dengan adanya program rencana sasaran 5 tahun ke depan seperti pada gambar di bawah ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun