Mohon tunggu...
Joko Martono
Joko Martono Mohon Tunggu... Penulis - penulis lepas

belajar memahami hidup dan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

"Gawang" Semakin Panjang, Kompasianer Jadi Senang

2 Januari 2022   18:49 Diperbarui: 2 Januari 2022   19:10 595
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: dreamstime.com

Mumpung masih dalam suasana anget-angetnya demam bal-balan maka tak ada salahnya di akhir pekan ini saya ikutan nimbrung soal olahraga kolosal yang penggemarnya merata hingga pelosok negeri.

Saya sendiri bukanlah penggemar berat sepakbola, namun jika melihat pertandingan terutama babak final antarkesebelasan kelas professional, apalagi berlingkup internasional (baca: antarnegara) - lumayan juga untuk ikutan menontonnya.

Yang jelas kalau ada temen mengajak nonton, ya ikutlah nongkrong bareng di depan TV. Bahkan kalau diminta menebak siapa yang menang biasanya saya hanya asal-asalan menjawabnya karena tak punya banyak referensi untuk hal itu.  

Sayapun sesungguhnya tidak pernah menjagokan sebuah kesebelasan, semuanya kalau sudah masuk babak final tentunya mereka termasuk kesebelasan terbaik, layak merebut juara.

Nah, omong-omong soal pertandingan bal-balan ini banyak hal yang bisa dicermati, mulai dari daftar para pemain yang diturunkan untuk bertanding, pelatihnya, wasitnya, kondisi, tempat atau lokasi/lapangan, penonton/supporter, keadaan cuaca, hingga proses berlangsungnya laga termasuk kejadian menarik banyak disorot oleh mereka yang jeli mengamati dalam setiap berlangsungnya pertandingan.

Seringpula hal yang secara tidak langsung atau hal di luar lapangan dikaitkan manakala kesebelasan yang dijagokannya kalah atau menang, sehingga semakin melengkapi bahan sorotan atau analisis menurut amatan sesuai versi masing-masing.

Ehm...ternyata menyorot dunia bal-balan memang asyik, semakin asyik kalau ada dua temen yang berbeda dukungan terhadap kesebelasan yang akan/sedang 'bertarung' di event final, membuat forum diskusinya semakin seru atas pendapat masing-masing.

Lantas bagi saya sendiri, apanya yang menarik ditonton?

Menimbang, mengingat, dan sekali lagi bahwa saya bukan pecandu sepakbola, alias kurang banyak referensi tentang dunia persepakbolaan- tentunya sesuatu yang menarik perhatian hanya satu, yakni "ketika bola mulai menuju ke arah gawang" dan disitulah tegangan syaraf naik turun, penuh tension untuk menyeriusi tontonan.

Jika bola yang 'ditembakkan' ke arah gawang melesetpun atau hanya menyentuh mistar, ini semakin meningkatkan tegangan syaraf.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun