Mohon tunggu...
Jimmy Haryanto
Jimmy Haryanto Mohon Tunggu... Administrasi - Ingin menjadi Pembelajaryang baik

Pecinta Kompasiana. Berupaya menjadi pembelajar yang baik, karena sering sedih mengingat orang tua dulu dibohongi dan ditindas bangsa lain, bukan setahun, bukan sepuluh tahun...ah entah berapa lama...sungguh lama dan menyakitkan….namun sering merasa malu karena belum bisa berbuat yang berarti untuk bangsa dan negara. Walau negara sedang dilanda wabah korupsi, masih senang sebagai warga. Cita-cita: agar Indonesia bisa kuat dan bebas korupsi; seluruh rakyatnya sejahtera, cerdas, sehat, serta bebas dari kemiskinan dan kekerasan. Prinsip tentang kekayaan: bukan berapa banyak yang kita miliki, tapi berapa banyak yang sudah kita berikan kepada orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Luar Biasa Pemain Indonesia Susanto dan Aulia Juara di Mongolia dan Lolos ke Kejuaraan Dunia 2019!

15 April 2019   14:36 Diperbarui: 16 April 2019   09:24 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pecatur Indonesia, GM Susanto Megaranto dan WGM Medina Aulia tampil sebagai juara di Mongolia dan berhasil mendapatkan dua tiket menuju Piala Dunia Catur 2019 di Khanty-Mansiysk, Rusia, 9 September-2 Oktober  2019 (Sumber: HandOut/Istimewa/Tribunnews.com)

Kabar gembira muncul menjelang pelaksanaan pemilu 17 April 2019 ini. Pecatur handal Indonesia GM Susanto Megaranto tampil perkasa di babak akhir (babak ke-9) dengan mengalahkan pecatur IM Bilguun Sumiya sehingga membuat nilai Susanto menjadi 7 poin dan tampil sebagai juara yang berlangsung di Ulan Bator, Mongolia. Sebenarnya ada tiga pemain yang memiliki nilai 7 yakni Susanto Megaranto, pecatur belia tuan rumah Gan Erdene Sugar (16 tahun), dan pecatur Vietnam Nguyen Van Huy, namun dari perhitungan teknis, Susanto Megaranto dianggap unggul dan tampil sebagai juara.

Demikian juga di bagian putri pecatur Indonesia WGM Aulia Medina Warda berhasil mengalahkan WFM Munkhzul Turmunkh sehingga sama-sama memperoleh nilai 7. Namun berdasarkan perhitungan teknis dari 3 pemain yang mempunyai nilai 7 Aulia dianggap unggul sehingga tampil sebagai juara.

Dengan hasil ini maka baik di bagian putra maupun putri, pecatur Indonesia itu tampil di kejuaraan dunia catur 2019 mewakili Asia Timur (Zona 3.3). Kejuaraan Asia Timur ini diikuti para pecatur terbaik dari enam negara yakni tuan rumah Mongolia, Indonesia, Korea, Myanmar, Filipina, dan Vietnam.

Dengan keberhasilan putra putri Indonesia di Mongolia ini sebaiknya kita seluruh masyarakat Indonesia bersatu padu mendukung mereka agar bisa tampil baik di kejuaraan dunia nanti. 

Federasi catur dunia (FIDE) mencari 190 pemain dari seluruh dunia untuk bertanding memperebutkan gelar juara dunia. Untuk itu FIDE membagi sesuai dengan kemampuan pecatur di seluruh dunia. Untuk Asia misalnya dibagi ke dalam 7 zona. Indonesia masuk dalam zona 3.3 yang terdiri dari 17 negara untuk memperebutkan tiga tiket yakni dua tiket untuk pria dan satu untuk wanita. 

Dari kejuaraan zona 3.3 yang berlangsung di Mongolia hingga tanggal 15 April 2019, yang muncul mewakili zona 3.3 adalah Susanto Megaranto (juara) dan pecatur Mongolia Gan Erdene Sugar (16 tahun) (runner up) untuk pria dan Audia Medina Warda (juara) untuk wanita. Untuk zona AS hanya diwakili satu negara yakni AS namun mendapatkan jatah 5 pecatur pria dan 2 pecatur wanita karena dianggap prestasi dan kemampuan mereka sudah jauh di atas pecatur lainnya.

Untuk kejuaraan dunia tahun 2019 (The Chess World Cup 2019), yang akan diikuti 128 pecatur dunia akan diadakan di Khanty-Mansiysk, Rusia mulai tanggal 9 September hingga 2 Oktober 2019. Susanto Megaranto dan pecatur Mongolia Gan Erdene Sugar juga akan tampil mewakili zona 3.3 Asia Timur. Pecatur Norwegia Magnus Carlsen yang merupakan juara dunia juga akan tampil.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun