Mohon tunggu...
Jimmi hamka
Jimmi hamka Mohon Tunggu... mahasiswa -

mahasiswa ganteng UNTAN FEB

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Klepon Pancit

21 Mei 2018   01:26 Diperbarui: 21 Mei 2018   02:14 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

       
    

                     

Berbicara tentang jajanan pasar  tradisional khas Indonesia memang nggak akan ada habisnya. Kuliner  Indonesia memang paling pas untuk dijajaki. Akan ada makanan baru setiap  hari. Buat kalian yang hobi ngemil, pasti lidahnya serasa dimanjakan  tiap hari jika terus mencicipi jajanan Indonesia yang berbeda setiap  saat. Dari berbagai macam jajanan pasar tradisional khas Indonesia  seperti; bikang, onde-onde, lumpia, weci, tahu isi, menjes, pisang  goreng, apem, cenil, risoles, cucur, dadar gulung, dan masih banyak  lainnya, ada jajanan pasar tradisional nggak kalah populer dengan  jajanan-jajanan yang sudah disebutkan tadi. Klepon.

Klepon, salah satu dari sekian ribu macam jajanan pasar  tradisional yang ada di Indonesia yang siap memanjakan lidah Anda dengan  rasanya yang manis legit. Makanan ini terbuat dari tepung beras ketan  yang diberi pewarna hijau atau putih, kemudian diisi dengan gula merah  lalu dibentuk bola-bola kecil yang direbus dalam air mendidih. Terakhir  kemudian dibaluri dengan parutan kelapa. Klepon tidak hanya ditemui di  Indonesia saja, bahkan Malaysia, Brunai, dan Singapura juga ada.

Penamaan klepon sendiri hanya di daerah Jawa. Di daerah Sumatra dan  Malaysia, klepon lebih dikenal dengan sebutan Onde-onde. Padahal jika di  Jawa, onde-onde merupakan jajanan yang terbuat dari tepung beras berisi  adonan kacang hijau yang dibaluri biji wijen dan kemudian digoreng.  Karena perbedaan penamaan itulah terkadang sering terjadi kesalahpahaman  dan kerancuan ketika menyebut dan mengartikan onde-onde.

Kita memang lebih terbiasa melihat klepon yang berwarna hijau, namun  kini seiring dengan perkembangan jaman dan agar klepon tidak tergerus,  maka sudah banyak penjual yang menjual klepon dengan warna lainnya atau  dibuat warna-warni bisa juga disebut klepon pelangi. Bahkan isinya kini  tidak lagi hanya gula merah, ada yang diisi dengan coklat, strawberry,  nanas, dan masih banyak lagi.

Harga klepon memang murah, maka tak jarang jika banyak orang yang  memilih membeli daripada membuatnya. Tapi tidak ada salahnya mencoba  membuat klepon sendiri di rumah.

Cara membuat klepon

Bahan :

  • Tepung beras ketan 250 g
  • Tepung beras 50 g
  • Air mineral 1350 ml
  • Daun pandan secukupnya
  • Garam 1 sdt
  • Kelapa  buah, parut kemudian kukus
  • Gula merah secukupnya, sisir halus
  • Gula pasir 3 sdm

Cara membuat :

  1. Siapkan wadah bersih untuk menguleni adonan.
  2. Daun pandan yang sudah dibersihkan kemudian blender dengan 200 ml untuk dijadikan pewarna alami. Sisihkan.
  3. Masukkan tepung beras ketan, tepung beras, dan garam. Aduk hingga tercampur sempurna.
  4. Tuang sedikit demi sedikit air pewarna, tuang sambil terus diaduk.
  5. Kemudian tuang sedikit demi sedikit air mineral 150 ml, tuang sambil  terus diaduk. Jika adonan dirasa sudah cukup kental maka tidak perlu  ditambahi air. Aduk hingga adonan hingga mencapai kekentalan yang pas  untuk kemudian dibentuk dan diisi dengan gula merah.
  6. Ambil sedikit adonan, pipihkan, dan beri sedikit gula merah yang  sudah disisir sebelumnya. Tidak usah terlalu banyak agar nanti ketika  direbus tidak meluber keluar.
  7. Bentuk adonan menjadi bola-bola.
  8. Ulangi poin 6 dan 7 hingga adonan habis.
  9. Rebus 1 L air, tunggu hingga mendidih.
  10. Masukkan klepon yang sudah dibentuk. Tunggu hingga klepon mengapung.
  11. Sembari menunggu klepon matang, siapkan parutan kelapa. Campur parutan kelapa dengan gula pasir dan garam secukupnya. Sisihkan.
  12. Tiriskan klepon yang sudah mengapung. Lalu gulingkan atau taburi klepon dengan parutan kelapa.
  13. Klepon siap disajikan. Lebih enak dimakan selagi masih hangat.

Cara membuat klepon dari ubi ungu

Bahan :

  • Tepung ketan 100 g
  • Ubi ungu 300 g, kukus kemudian haluskan
  • Gula merah 75 g, sisir halus
  • Gula halus 25 g
  • Garam  sdt
  • Air 1200 ml
  • Kelapa  butir, parut, kukus

Cara membuat :

  1. Siapkan wadah bersih untuk menguleni adonan.
  2. Campurkan ubi yang sudah dihaluskan, tepung ketan, gula halus, dan garam. Campur hingga rata dan tercampur sempurna.
  3. Tuang air sedikit demi sedikit sembari adonan terus diuleni. Jika  kekentalan adonan dirasa sudah cukup, maka tidak perlu ditambah air  lagi.
  4. Ambil sedikit adonan, pipihkan, dan beri sedikit gula merah yang  sudah disisir sebelumnya. Tidak usah terlalu banyak agar nanti ketika  direbus tidak meluber keluar.
  5. Bentuk adonan menjadi bola-bola.
  6. Ulangi poin 4 dan 5 hingga adonan habis.
  7. Rebus 1 L air, tunggu hingga mendidih.
  8. Masukkan klepon yang sudah dibentuk. Tunggu hingga klepon mengapung.
  9. Sembari menunggu klepon matang, siapkan parutan kelapa. Campur parutan kelapa dengan gula pasir dan garam secukupnya. Sisihkan.
  10. Tiriskan klepon yang sudah mengapung. Lalu gulingkan atau taburi klepon dengan parutan kelapa.
  11. Klepon siap disajikan. Lebih enak dimakan selagi masih hangat.

Cara membuat klepon singkong

Bahan :

  • Singkong 500 g, parut
  • Tepung ketan 75 g
  • Air hangat 85 ml
  • Gula merah 125 g, sisir halus
  • Garam  sdt
  • Kelapa  butir, parut, kukus
  • Air 1200 ml

Cara membuat :

  1. Singkong yang sudah diparut, kemudian peras tanpa menggunakan air agar air pada singkong habis.
  2. Campurkan singkong yang sudah diparut, tepung ketan, dan garam. Campur hingga rata dan tercampur sempurna.
  3. Tuang air sedikit demi sedikit sembari adonan terus diuleni. Jika  kekentalan adonan dirasa sudah cukup, maka tidak perlu ditambah air  lagi.
  4. Ambil sedikit adonan, pipihkan, dan beri sedikit gula merah yang  sudah disisir sebelumnya. Tidak usah terlalu banyak agar nanti ketika  direbus tidak meluber keluar.
  5. Bentuk adonan menjadi bola-bola.
  6. Ulangi poin 4 dan 5 hingga adonan habis.
  7. Rebus 1 L air, tunggu hingga mendidih.
  8. Masukkan klepon yang sudah dibentuk. Tunggu hingga klepon mengapung.
  9. Sembari menunggu klepon matang, siapkan parutan kelapa. Campur parutan kelapa dengan gula pasir dan garam secukupnya. Sisihkan.
  10. Tiriskan klepon yang sudah mengapung. Lalu gulingkan atau taburi klepon dengan parutan kelapa.
  11. Klepon siap disajikan. Lebih enak dimakan selagi masih hangat.

Cara membuat klepon labu kuning

Bahan :

  • Labu kuning 175 g, kukus lalu haluskan
  • Tepung ketan 100 g
  • Gula merah 75 g, sisir halus
  • Garam  sdt
  • Kelapa  butir, parut, kukus
  • Air 1200 ml

Cara membuat :

  1. Siapkan wadah bersih untuk menguleni adonan.
  2. Campurkan labu kuning yang sudah dihaluskan, tepung ketan, dan garam. Campur hingga rata dan tercampur sempurna.
  3. Tuang air sedikit demi sedikit sembari adonan terus diuleni. Jika  kekentalan adonan dirasa sudah cukup, maka tidak perlu ditambah air  lagi.
  4. Ambil sedikit adonan, pipihkan, dan beri sedikit gula merah yang  sudah disisir sebelumnya. Tidak usah terlalu banyak agar nanti ketika  direbus tidak meluber keluar.
  5. Bentuk adonan menjadi bola-bola.
  6. Ulangi poin 4 dan 5 hingga adonan habis.
  7. Rebus 1 L air, tunggu hingga mendidih.
  8. Masukkan klepon yang sudah dibentuk. Tunggu hingga klepon mengapung.
  9. Sembari menunggu klepon matang, siapkan parutan kelapa. Campur parutan kelapa dengan gula pasir dan garam secukupnya. Sisihkan.
  10. Tiriskan klepon yang sudah mengapung. Lalu gulingkan atau taburi klepon dengan parutan kelapa.
  11. Klepon siap disajikan. Lebih enak dimakan selagi masih hangat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun