Agak kaget juga ketika seorang staf mengusulkan agar saya menggunakan kereta Commuter Line jika ingin pergi ke kota Bogor.
"Emangnya enak naik Kereta KAI Commuter Line ke Bogor?", tanya saya ragu.
"Wih, sekarang udah enak pak, ngga kayak jaman dulu", jawabnya. "Sekarang serba praktis dan nyaman, saya kan tiap hari naik kereta pulang pergi ke kantor".
"Saya ini udah tahunan ngga naik kereta, apalagi naik KAI Commuter Line. Lihat tampilan luarnya aja udah males, penumpang berdesak-desakan dan stasiunnya pun kecil-kecil. Terakhir kali saya naik kereta Commuter di Osaka, Jepang. Keretanya bagus, bersih, nyaman, tertib dan yang paling penting tepat waktu, jadi saya nggak terlambat sampai kantor", saya menjelaskan panjang lebar tentang alasan saya enggan naik KAI Commuter Line.
"Bapak jangan judge Kereta by the Cover dong. Cobain dulu, baru bandingkan dengan kereta di Jepang", jawab staf saya lagi.
"Okelah, besok saya tugas kantor ke Bogor akan naik kereta Commuter Line sesuai saran kamu karena kantor pelanggan yang akan saya datangi kebetulan lokasinya dekat dengan stasiun Bogor. Tapi kamu jelaskan dulu secara rinci tentang tata cara beli tiket dan lain-lain".
*
Keesokan paginya saya pun berangkat ke stasiun terdekat rumah yaitu stasiun Lenteng Agung.
Benar apa yang dijelaskan staf saya, cara pembelian tiket mudah sekali. Jika menggunakan e-card, kita tinggal tap kartu di pintu masuk sehingga nantinya kartu akan otomatis didebit di pintu keluar. Atau kita juga bisa membeli tiket di loket jika tidak memiliki e-card.
Bagaimana jika e-card kita kurang saldo?
Gampang, di sana tersedia mesin untuk mengecek saldo e-card kita dan dapat juga mengisi saldo di loket penjualan tiket yang akan dilayani dengan ramah oleh petugas penjualan tiket.
