Mohon tunggu...
Jihan Agnel
Jihan Agnel Mohon Tunggu... Penulis - Your secret writer

You matter. No matter what.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kembali Pulang

2 Desember 2018   18:57 Diperbarui: 2 Desember 2018   19:51 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku menjadi malu dengan kegagapan yang menyergapku kali ini.

"Oh, iya. Ini toko milikku dan kakakku"

Sial, aku hanya bisa membalasnya sekian kata. Mulutku seolah terkunci. Nafasku tidak teratur. Otakku bekerja tidak karuan. Pertanyaan apa yang baiknya aku lontarkan kepada Ulis kini?

" Kamu, dengan siapa ke sini?" Hanya itu yang terpikirkan olehku.

Ulis lagi-lagi tersenyum padaku. "Sendirian"

"Sudah makan?"

"Sudah, baru saja."

"Mau minum kopi denganku?"

"Kopi? Boleh"

Seakan ada angin sejuk melewatiku relung di hatiku. Sudah lama aku tidak bercengkrama dan minum kopi dengannya.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun