Tidak bisa kita hindari bahwa untuk saat ini polusi menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Khususnya di kota - kota besar, sulit untuk mendapatkan udara yang bersih di karenakan banyaknya asap kendaraan dan pabrik, banyak air yang juga sudah banyak tercemar dikarenakan limbah, tidak sedikit juga tanah-tanah yang tercemar dikarenakan sampah yang tidak beraturan.
Lalu, bagaiman dengan suara atau bunyi?
Polusi suara merupakan penyebaran kebisingan yang disebabkan oleh berbagai hal yang berdampak berbahaya pada aktivitas manusia dan hewan. Penyebabnya bisa disebabkan oleh suara mesin,suara kendaraan, bahkan suara dari manusia sendiri.
Namun tidak banyak orang yang memperdulikan masalah polusi suara ini, dan tidak memikirkan dampak yang bisa terjadi bagi kesehatan mereka.
Tahukah kamu?
Selain bisa menyebabkan masalah pendengaran yang serius, polusi suara bisa menyebabkan masalah kesehatan lain yang sangat berbahaya dalam jangka panjang bagi manusia. Khususnya bagi para milenial kota saat ini.
Menurut dr. Nur Asiah, "Polusi suara yang diterima manusia dengan jangka waktu panjang, tentunya akan menyebabkan gangguan pertama kali pada pendengaran. Namun jika tidak di tangani dengan segera, dampak polusi suara juga bisa terhubung ke saraf-saraf lain yang berhubungan seperti saraf hidung dan tenggorokan".
Bunyi diatas intensitas normal dapat melemahkan kemampuan sel pendengaran pada telinga. Jika terlalu sering terpapar suara bsiing, telinga bisa berdengung (tinnitus). Polusi suara juga bisa menyebabkan masalah gangguan tidur, yang jika terus dibiarkan bisa menimbulkan stres dan mengurangi kualitas hidup.
Jadi, apa polusi suara bisa menyebabkan gangguan pada jantung?
Penyakit kardiovaskular adalah penyakit yang berkaitan dengan jantung dan pembuluh darah. Seperti yang disebutkan diatas, polusi suara bisa menyebabkan masalah tidur seseorang. Gangguan jantung terjadi akibat polusi suara, sebenarnya berhubungan dengan gangguan tidur. Jika kualitas tidur seseorang terganggu, maka organ tubuh dapat mengalami penurunan fungsi, termasuk jantung dan pembuluh darah. Paparan terhadap suara bising dapat mengaktifkan respon stres tubuh berupa produksi hormon stres yang mengakibatkan peningkatan tekanan darah, kekentalan darah, dan detak jantung.
Polusi suara juga bisa menyebabkan risiko seseorang mengalami gangguan mental, seperti kecemasan,stres,gelisah,emosi yang labil, Â dan bahkan perilaku agresif akibat stres.
