Mohon tunggu...
Jeri pradinata
Jeri pradinata Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa teknologi hasil pertanian

Ketakutan adalah terang yang padam, jika tidak menyalakan cahaya dalam hati niscaya kau akan tenggelam dalam kebutaan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Melangkah Menggapai Matahari | Jeri Pradinata

18 Februari 2020   19:50 Diperbarui: 18 Februari 2020   20:07 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ayunan tangan mengiringi langkah kaki
Setiap detik helaan nafas tiada henti
Kadang terjatuh
Namun bangkit lagi dengan teguh

Menggapai dan dapat menggenggam
Meski letih tetap berkuat
Melewati lintasan-lintasan tajam
Kadang mampu menggoyahkan perjuangan

Terus melangkah menggapai matahari
Menembus payoda yang menghalangi
Menghantam badai
Hingga tercipta pelangi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun